Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi teflon
ilustrasi teflon (freepik.com/lifeforstock)

Intinya sih...

  • Gunakan spatula kayu atau silikon saat memasak untuk melindungi lapisan teflon

  • Jangan memanaskan teflon kosong terlalu lama agar lapisannya tetap awet dan aman digunakan

  • Cuci dengan spons lembut dan sabun ringan serta hindari mencuci teflon saat masih panas

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Teflon jadi salah satu peralatan masak favorit banyak orang karena praktis dan anti lengket. Namun, kalau gak dirawat dengan benar, lapisan anti lengketnya bisa cepat terkelupas dan membuatnya gak aman digunakan. Banyak yang gak sadar bahwa cara mencuci, menyimpan, dan menggunakannya punya peran penting dalam menjaga kualitas teflon. Padahal, dengan perawatan yang tepat, teflon bisa awet bertahun-tahun dan tetap nyaman dipakai untuk memasak.

Kalau teflon sampai rusak, bukan hanya penampilannya yang terganggu, tapi juga bisa membahayakan kesehatan. Lapisan anti lengket yang mengelupas bisa ikut tercampur ke dalam makanan dan terhirup saat proses memasak. Untuk mencegah hal ini, kamu perlu tahu cara merawat teflon yang benar sejak awal. Berikut enam tips yang bisa kamu terapkan di rumah.

1. Gunakan spatula kayu atau silikon saat memasak

ilustrasi spatula (pexels.com/Mike Bird)

Hindari penggunaan spatula logam saat mengaduk makanan di atas teflon. Bahan logam bisa menggores lapisan anti lengket dan membuatnya cepat terkelupas. Sebagai gantinya, gunakan spatula kayu, bambu, atau silikon yang lebih ramah pada permukaan teflon.

Selain melindungi lapisan teflon, spatula berbahan kayu atau silikon juga nyaman digunakan karena gak menghantarkan panas. Kebiasaan sederhana ini akan membuat teflon tetap mulus dan awet digunakan. Pastikan juga untuk menghindari memotong makanan langsung di atas permukaan teflon.

2. Jangan memanaskan teflon kosong terlalu lama

ilustrasi seseorang sedang memasak (freepik.com/freepik)

Memanaskan teflon dalam keadaan kosong bisa membuat lapisannya cepat rusak. Suhu tinggi yang gak disertai makanan atau minyak akan membuat lapisan anti lengket kehilangan kualitasnya. Hal ini juga bisa memicu pelepasan zat berbahaya ke udara.

Sebaiknya, masukkan minyak atau bahan makanan sesaat setelah teflon mulai panas. Cara ini akan membantu menjaga lapisan tetap awet dan aman digunakan. Selain itu, panas berlebih juga bisa membuat pegangan teflon cepat rusak.

3. Cuci dengan spons lembut dan sabun ringan

ilustrasi teflon (freepik.com/KamranAydinov)

Menggunakan spons kawat atau sikat kasar untuk membersihkan teflon adalah kesalahan besar. Gesekan keras akan membuat lapisan anti lengket cepat terkelupas. Gunakan spons lembut atau busa khusus peralatan dapur anti lengket.

Tambahkan sabun pencuci piring yang lembut agar noda dan minyak terangkat tanpa merusak permukaan. Jika ada sisa makanan yang menempel, rendam teflon dengan air hangat selama beberapa menit sebelum mencucinya. Cara ini lebih aman daripada menggosok terlalu keras.

4. Hindari mencuci teflon saat masih panas

ilustrasi teflon (freepik.com/lifeforstock)

Mencuci teflon yang baru saja dipakai dan masih panas bisa membuat lapisan anti lengketnya retak halus. Perbedaan suhu yang ekstrem antara panas teflon dan air dingin dapat merusak struktur permukaannya. Akibatnya, lapisan bisa lebih cepat mengelupas.

Tunggu beberapa menit hingga teflon dingin sebelum mulai mencuci. Selain menjaga kualitas lapisan, cara ini juga mencegah risiko tangan terkena uap panas atau cipratan air panas. Kebiasaan ini sederhana, tapi sangat berpengaruh pada usia pakai teflon.

5. Simpan dengan lapisan pelindung antar panci

ilustrasi teflon (freepik.com/lifeforstock)

Jika kamu menumpuk teflon bersama wajan atau panci lain, risiko goresan akan lebih besar. Goresan kecil sekalipun bisa membuat lapisan anti lengket cepat rusak. Untuk menghindarinya, letakkan kain lembut atau tisu dapur di antara tumpukan teflon dan alat masak lainnya.

Alternatif lain, kamu bisa menggantung teflon di rak dapur agar permukaannya gak bergesekan dengan alat masak lain. Penyimpanan yang tepat akan menjaga teflon tetap mulus dan bebas goresan.

6. Gunakan api sedang hingga kecil

ilustrasi memasak telor dadar (pexels.com/Annushka Ahuja)

Memasak dengan api besar memang membuat proses lebih cepat, tapi berisiko merusak lapisan teflon. Panas tinggi yang berlebihan bisa membuat lapisan anti lengket melepuh dan mengelupas. Selain itu, teflon juga akan cepat gosong di bagian bawahnya.

Gunakan api sedang atau kecil untuk menjaga kualitas teflon sekaligus membuat masakan matang merata. Memasak dengan suhu yang lebih rendah juga membantu mempertahankan rasa dan tekstur makanan.

Merawat teflon agar awet sebenarnya gak sulit, hanya butuh kebiasaan yang tepat saat memasak, mencuci, dan menyimpannya. Dengan menggunakan spatula yang aman, menghindari panas berlebih, mencuci dengan spons lembut, menunggu teflon dingin sebelum dicuci, menyimpannya dengan pelindung, dan memakai api kecil, teflon akan bertahan lebih lama.

Kebiasaan ini gak hanya menghemat pengeluaran karena kamu gak perlu sering beli teflon baru, tapi juga menjaga kesehatan keluarga. Jadi, mulai sekarang rawat teflonmu dengan baik agar tetap awet dan aman digunakan setiap hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian