Kesabaran bukan sesuatu yang stabil dalam diri siapa pun. Sesabar-sabarnya orang juga bisa marah kalau ada masalah yang menurutnya keterlaluan. Atau, kesabaran diuji dengan persoalan-persoalan kecil yang terus-menerus.
Buat orang yang cenderung kurang sabar tentu lebih sering lagi kesabarannya seperti tipisnya tisu. Sedikit saja gak hati-hati, tisu itu akan koyak bahkan hancur. Ketika kesabaranmu setipis tisu, pasti rasanya ingin marah terus.
Bahkan saat gak ada permasalahan besar yang wajar direspons dengan emosi. Dirimu mesti dapat mengendalikan diri. Bertahanlah dengan sisa kesabaranmu sampai suasana hati lebih baik. Apa saja yang bisa dilakukan?
