Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
buffalonews.com

Puasa Ramadan tengah berlangsung, segenap Muslim melaksanakan rukun islam yang ke 4, puasa. Orang berpuasa begitu dimuliakan Allah SWT, apalagi ketika kita benar-benar tidak sekadar menahan haus dan lapar.

Banyak amalan yang di anjurkan untuk di laksanakan di bulan puasa ini, karena begitu banyak pahala yang Allah janjikan dan pahala yang dilipatgandakan.

Salah satu yang harus kita ikuti pun, tata cara berbuka puasa seperti sang teladan, Nabi Muhammad SAW. Berikut tata cara berbuka puasa sesuai sunnah Nabi.

1. Membaca Bismillah

pixabay/mohamed_hassan

Kerap kali dalam memulai aktivitas kita mengucapkan kalimat "bismillahirrahmaanirrahiim" yang artinya: "Segala puji hanya bagi Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."

Begitu pun ketika berbuka puasa, kalimat tersebut sunnah hukumnya untuk di ucapkan, sunnah bersifat baik dan mendapat pahala ketika dilaksanakan namun hukumnya tidak dosa untuk ditinggalkan.

2. Membaca doa berbuka puasa

islamicity.org

Setelah seharian berpuasa, berbuka pun menjadi momen yang ditunggu-tunggu. Doa berbuka puasa tentu sudah pada hafal, ya? Doa yang selalu kita ucapkan setiap berbuka tiba. Inilah doa dan artinya.

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

"Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin."

Artinya: "Ya Allah karena-Mu, dengan-Mu aku beriman, dan hanya kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka, atas segala rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih."

3. Berbuka dengan air putih dan kurma

muslimhands.org.uk

Berbuka puasa pun disunnahkan makan yang manis terlebih dahulu, seperti yang di lakukan Nabi Muhammad SAW yaitu berbuka dengan kurma, di tambah dengan air putih. Hal yang menyebabkan sunnah tersebut karena baik bagi tubuh, yang manis-manis menguatkan tubuh dan air putih membersihkan tubuh.

Inilah bunyi hadis yang menyarankan berbuka dengan yang manis!

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّىَ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تَمَرَاتٍ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ

Artinya: “Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berbuka puasa dengan ruthab sebelum shalat (Maghrib). Jika tidak ada ruthab (kurma muda) maka dengan tamr (kurma matang), jika tidak ada tamr maka beliau meneguk beberapa teguk air” (HR. Abu Daud : 2356)

4. Membaca doa setelah berbuka

musliminc.com

Kadangkala ketika berbuka orang-orang hanya membaca ... اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ saja, namun ternyata ada satu bacaan yang sunnah untuk diucapkan juga, sebagai tanda kita bersyukur karena telah terlepas dari haus seharian. Inilah doanya:

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.

Artinya: "Telah hilang dahaga (rasa haus), dan urat-urat telah basah serta pahala telah ditetapkan, insya Allah."

Itulah doa berbuka puasa yang di anjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, semoga di bulan puasa ini kita semakin bisa meneladani dan mengikuti segala sesuatu yang disunnahkan oleh-Nya guna menambah pahala.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team