ilustrasi perempuan jatuh cinta (pexels.com/Yaroslav Shuraev)
Berawal dari curhat tentang kondisi hubungan LDR yang dijalani, lalu kerap pergi berdua, bercanda, dan bersenang-senang. Kamu yang mulai nyaman, ketika suatu hari mengetahui dia juga punya hati, maka kamu cenderung ingin melanjutkan kedekatan. Meski, tahu tindakan ini bagian dari ketidaksetiaan, tapi bagaimana lagi karena saat ini hanya dia yang bisa memenuhi kebutuhan asmaramu.
Kalau sudah mengalami situasi ini, hentikan kedekatan, pikirkan konsekuensinya. Mulailah terbuka dan intens lagi dengan pasangan. Manfaatkan teknologi semaksimal mungkin, dan buat rencana pertemuan. Itu kalau kamu masih kuat LDR-an, tapi jika sudah gak mampu, putus bisa jadi solusinya. Nah, ke depannya, pikir-pikir lagi dalam memilih pasangan, kalau gak sanggup menjalin LDR, jangan jadian.
Jangankan LDR, yang berdekatan saja, kamu tetap perlu memilih teman curhat saat hubungan mengalami masalah. Bercerita ke lawan jenis memang terkadang cukup melegakan, tapi itu juga membesarkan peluang berselingkuh hati dari pasangan.
Memang akan lebih baik jika terjadi konflik dalam hubungan, itu dibicarakan berdua, kamu dan pasangan saja. Sebisa mungkin segala persoalan di antara kalian gak usah diketahui pihak luar, kecuali jika pasangan sudah keterlaluan dan sangat merugikanmu, pihak ketiga bisa menjadi penengah kalau masih mau bertahan.