Fenomena istilah quiet quitting sudah banyak dibahas di dalam dunia kerja, namun ternyata tindakan berhenti diam-diam ini juga ada di dalam hubungan asmara seperti pernikahan. Quiet Quitting menggambarkan praktik melakukan hal minimum dalam hal ini di hubungan pernikahan, ketika satu orang lainnya masih berusaha dalam hubungan itu. Misalnya, jika kamu adalah pasangan yang masih berinvestasi pada berjalannya hubungan tersebut, maka mengecewakan bagaimana melihat pasangan menghilang perlahan dan tak lagi tampak berusaha.
Seiring berjalannya waktu kebiasaan quite quitting membuat pasangan mungkin tetap muncul secara fisik, namun di waktu bersamaan mereka seperti antara ada dan tiada dalam hal substansi yang dibawa ke dalam pernikahan. Ada empat aspek petunjuk yang bisa kamu kenali jika pasangan atau bisa jadi diri kamu sendiri yang telah melakukan quiet quitting. Apa saja yang harus diperhatikan dan bagaimana harus bertindak?