Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/Priscilla Du Preez

Ada banyak alasan kenapa seseorang betah single dalam waktu yang cukup lama. Bisa jadi karena masih sibuk mengejar karier atau terlalu nyaman dengan statusnya saat ini, namun bisa juga karena trauma lho! Ya, kisah cinta yang tiba-tiba kandas, padahal sudah terlanjur berharap, bisa menimbulkan luka mendalam yang gak sembuh dalam satu kedipan mata.

Trauma? Yes! Namun, sejujurnya masih ada beberapa alasan kenapa kamu betah single, bahkan menutup pintu hatimu rapat-rapat dari orang baru. Kira-kira, kenapa, ya? 

1. Merasa dirimu kurang pantas

unsplash.com/Annie Spratt

Ini sering terjadi karena orang yang mendekatimu terlalu high class, jadi kamu merasa kurang klop saja saat bersama dia.

Di sisi lain, kamu juga takut kalau kedekatanmu dengan doi dicibir oleh teman-temannya. Sudah trauma, dicibir lagi. Daripada merasakan keduanya, lebih baik tetap menutup hati.

2. Standar yang meningkat

unsplash.com/Jenna Anderson

Tertutupnya pintu hati bisa jadi karena standar yang kian meningkat. Kalau dulunya kamu hanya fokus pada sifat seseorang, sekarang juga pada inteligensinya. Akibatnya, pintu hatimu gak akan dibuka sebelum menemukan orang yang pas di hati.

3. Kamu mendadak superselektif kepada setiap orang yang datang

unsplash.com/Sawyer Bengtson

Untuk urusan pacaran, kamu gak mau asal karena gak mau dilanda trauma baru atau memperparah trauma yang sudah mulai terkikis.

Jadi, wajar kalau sampai sekarang belum membuka hati karena kamu sangat selektif dalam memilih pasangan. Lebih baik tetap single daripada pacaran tapi sakit hati.

4. Tiba-tiba tahu sifat buruk orang tersebut

unsplash.com/JoelValve

Setiap orang punya kekurangan masing-masing. Namun, untuk urusan sifat, pasti ada satu atau dua yang gak bisa kamu toleransi.

Ketika orang yang mendekatimu punya sifat buruk ini, wajar kalau kamu menolak dan tetap bersikeras untuk menutup hati sampai orang yang datang padamu bebas dari sifat yang menurutmu buruk itu.

5. Prinsip kalau waktu lebih berharga daripada pacar

unsplash.com/Priscilla Du Preez

Sampai saat ini, pintu hatimu tetap tertutup karena kamu merasa kalau waktumu terlalu berharga bila digunakan untuk pacaran, apalagi untuk orang-orang yang gak pantas menerima cinta dan perhatianmu.

Kamu memilih untuk menggunakan waktu ini pada hal lain yang jauh lebih berharga, baik untuk hari ini maupun untuk masa depan, misalnya karier, keluarga, kesehatan, dan urusan keuangan.

Sebenarnya, masih banyak alasan lain yang membuatmu tetap menutup hati meski sudah bertahun-tahun single. Kalau kamu punya alasan lain, jangan ragu bagikan pada kolom komentar di bawah, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorYudha