Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Keira Burton)

Dalam hubungan asmara, terkadang break menjadi pilihan untuk sejenak merenungi sikap masing-masing alias introspeksi diri. Break juga bisa diartikan jeda atau keinginan untuk beristirahat sementara waktu dari sebuah ikatan hubungan.

Namun, gak setiap masalah dalam hubungan solusi dan jawabannya adalah break. Karena selagi bisa dibicarakan lalu bersama dicari jalan tengahnya, sebuah masalah pasti bisa diatasi dengan baik.

Jika hubunganmu sendiri sering menerapkan break karena permintaan pasangan ataupun dirimu, hal itu sebenarnya gak dianjurkan. Sebab, beberapa alasan logis berikut harus kamu simak dan ketahui.

1. Berpotensi menghadirkan orang ketiga dalam hubungan

Ilustrasi dua orang tertawa (pexels.com/Keira Burton)

Karena break bolak-balik dilakukan, maka potensi orang ketiga hadir juga semakin besar. Sebab, dalam keadaan saling memberi ruang untuk sendiri tersebut pasti sesekali kamu merasa kesepian atau butuh suasana baru.

Jika kamu ataupun pasangan gak mengerti arti break itu sendiri, maka menerima dengan baik kehadiran orang lain bisa dianggap hal yang wajar-wajar saja. Sebab, saat itulah kamu ataupun dia merasa ada yang menggantikan ruang kosong di hati untuk sementara waktu.

2. Arti dan makna hubungan asmara itu sendiri menjadi berkurang

Editorial Team

Tonton lebih seru di