ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Cottonbro)
Tuntutan orang pada kita itu pada dasarnya gak habis-habis. Ketika masih pacaran, mereka sibuk bertanya kapan dilamar dan melangkah ke jenjang yang lebih serius. Tapi setelah dilamar, mereka pun sibuk mendesak untuk segera menikah.
Hal seperti ini terjadi kalau momen lamaran terlalu diumbar ke banyak orang terutama ke media sosial. Mereka jadi seperti ikut campur dan merasa berhak untuk mendesak cepat menikah. Bahkan tak sedikit orangtua yang terpengaruh omongan orang sehingga jadi ikut-ikutan meminta anaknya cepat menikah, dan akibatnya hal ini bisa membuat rencana yang telah disusun jadi berantakan.
Boleh-boleh saja kalau mau membagikan momen lamaran ke media sosial, tapi sebaiknya saat mendekati pernikahan saja supaya tidak mendapat gangguan dari orang lain. Karena semakin diumbar semakin banyak juga cobaannya.