Tidak ada rumah tangga yang bebas dari konflik. Perbedaan pendapat, kesalahpahaman, hingga luka emosional adalah hal yang hampir tak terelakkan ketika dua individu dengan latar belakang berbeda hidup bersama. Yang perlu selalu diingat, konflik bukanlah pertanda hubungan yang buruk. Akan tetapi, caramu dan pasangan menyikapinya yang menentukan apakah hubungan tersebut akan semakin kuat atau justru retak.
Salah satu kunci penting dalam menjaga keharmonisan rumah tangga adalah kemampuan untuk belajar memaafkan. Sayangnya, memaafkan kerap disalahartikan sebagai sikap lemah atau mengalah tanpa alasan. Padahal, memaafkan justru merupakan proses emosional yang kompleks dan berperan besar dalam menciptakan hubungan yang sehat, dewasa, dan berjangka panjang. Agar kamu makin termotivasi untuk belajar memaafkan, yuk simak alasan pentingnya belajar memaafkan demi keharmonisan rumah tangga.
