Baik suami atau istri, pasti punya keinginan membeli barang kesukaan. Lumrah banget, ya! Bahkan dari jauh-jauh hari, persiapan menabung uang sudah dianggarkan demi barang impian. Tapi, suami yang biasanya jadi pencari utama nafkah, kadang merasa punya hak untuk membeli barang sesukanya tanpa bilang dulu ke istri. Tahu-tahu ada barang baru di rumah dengan harga yang gak murah.
Sesuatu yang dibeli di sini bukan yang bersifat kebutuhan sehari-hari suami, ya. Tapi lebih kepada barang yang cukup menguras isi dompet. Urusan bilang dulu ke istri atau enggak, mungkin terdengar sepele, padahal ada dampak yang timbul akibat kebiasaan sederhana itu. Gak percaya? Coba cek alasan berikut!