ilustrasi berpelukan (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)
Perebut pasangan orang sering tidak menyadari bahwa pesonanya gak bisa bertahan untuk selamanya. Bahkan terkadang daya tarik itu amat sebentar yang membuat seseorang cuma tertarik padanya sesaat. Sementara itu, pasangan sah walaupun kadang membosankan lebih kuat mengikat hati.
Bagaimanapun juga, dua orang sampai berani meminta restu dari orangtua masing-masing, menikah, dan memiliki keturunan tentu ada fondasi cinta yang besar. Itu hubungan yang dilandasi dengan begitu banyak niat baik serta didukung oleh masyarakat. Bahwa dalam perjalanannya ada rintangan dan bahtera perkawinan mereka goyah, bukan berarti hubungan mereka akan hancur berkeping-keping.
Kamu dan usahamu merebut seseorang dari pasangannya boleh jadi tak lebih dari badai yang akan berakhir juga. Seseorang yang semula berhasil dibuat berpaling dari pasangan resminya cepat atau lambat bakal kembali ke keluarganya. Menukar seluruh kehidupannya selama ini yang stabil bersama keluarganya dengan dirimu terasa gak sepadan buatnya.
Tentu kamu tak akan terima dengan keputusannya. Namun, dirimu tidak bisa menyalahkannya sebab kehadiranmu di tengah rumah tangganya pun merupakan sebuah kesalahan besar. Daripada kamu terluka hebat di akhir cerita, lebih baik tak usah mencoba-cobanya.
Bagi beberapa orang, berusaha memikat pasangan orang lain terasa sebagai tantangan besar. Ada kepuasan jika mereka mampu membuatnya berpaling dari suami atau istrinya. Jauhkan diri dari rasa puas yang berakar pada keburukan dan tidak akan memberimu kebahagiaan yang sesungguhnya.