Putus dengan pacar memang bukan hal yang mudah. Namun, tetap bertahan dengan seseorang yang memiliki sifat nartistik juga gak tepat. Sikapnya yang manipulatif dan kurang empati membuat kamu merasa lelah secara fisik dan mental.
Meskipun berat, tapi kebahagianmu adalah yang paling utama. Anushtha Mishra, seorang terapis, dikutip BONOBOLOGY, mengungkapkan bila kepribadian narsisme ditandai dengan rasa mementingkan diri sendiri yang berlebihan. Ia percaya bahwa orang lain lebih rendah darinya dan cenderung mengabaikan persepektif, kebutuhan, dan masalah orang lain.
Dampaknya, seorang nartistik akan membuat perpisahan jadi lebih sulit. Untuk membantumu keluar dari hubungan toksik tersebut, di bawah ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan saat ingin putus dengan pacar yang nartistik. Yuk, simak!