5 Dampak Negatif Daddy Issues yang Bisa Rusak Hubunganmu

Sulit untuk memberi pengertian secara gamblang tentang apa itu daddy issues, mengingat istilah satu ini bukanlah istilah medis yang digunakan secara resmi. Secara umum, daddy issues dapat didefinisikan sebagai situasi di mana seorang anak memiliki hubungan kurang baik dengan ayahnya, yang mengakibatkan munculnya masalah ketika mereka dewasa.
Ketika seorang anak tidak menerima kasih sayang dari figur seorang ayah, atau bahkan memiliki hubungan abusive dengan ayahnya, maka daddy issues ini sangat mungkin terjadi. Banyak yang baru merasakan efeknya ketika sudah dewasa dan memiliki pasangan. Ini dia 5 dampak negatif daddy issues yang bisa merusak hubungan.
1. Sering merasa insecure
Seorang anak yang terbiasa tumbuh tanpa kasih sayang ayahnya sangat mungkin merasa insecure dengan dirinya sendiri, terutama ketika dicintai. Mereka sering meragukan diri mereka sendiri dengan pikiran-pikiran, "Apa aku pantas dicintai?" atau "Memangnya aku ini apa sampai bisa dicintai?"
Insekuritas bisa menjadi jangkar penghancur hubungan. Orang yang insecure akan mudah cemburu, merasa dirinya memang tidak pantas dicintai dan mudah mencurigai pasangannya apabila terlihat dengan orang yang lebih baik. Mereka cenderung tidak peduli apa yang orang lain katakan, takut pasangan mereka akan pergi meninggalkan mereka.