5 Hal yang Kamu Rasakan saat Punya Teman Sensitif, Lebih Berhati-hati!

17 Jan 2022, 18:15 WIB

ilustrasi sahabat (pexels.com/Liza Summer)

Setiap orang di dunia ini punya karakter yang berbeda dan cenderung memiliki keunikannya masing-masing. Ini juga yang akhirnya membuat kita akan memiliki sahabat dengan kepribadian yang mungkin cukup unik dan belum pernah ditemui sebelumnya.

Salah satunya adalah karakter sahabat yang sensitif. Perasaannya sangat peka sehingga apapun yang kita lakukan, jika sampai sedikit saja menyindir atau menyinggungnya, dia akan sedih dan juga marah.

Buat kalian yang punya sahabat seperti ini, pasti harus punya kesabaran tingkat tinggi, ya. Gak cuma itu aja, lima hal berikut juga pasti pernah kamu rasakan.

1. Berhati-hati setiap kali berinteraksi dengan dia

ilustrasi sahabat (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Takut membuat dia sedih, kecewa, atau marah, kamu sebagai sahabatnya pasti tahu betul bahwa berinteraksi dengannya memerlukan kehati-hatian. Setiap kalimat yang kamu ucapkan padanya, sudah kamu pertimbangkan matang-matang.

Bahkan saat becanda pun kamu gak bisa asal ceplas-ceplos. Khawatirnya, dia menganggap guyonanmu berlebihan dan jadi ngambek karenanya.

2. Harus selalu siap dengan berbagai curhatannya

ilustrasi empati (pexels.com/Anna Shvets)

Si sensitif selalu punya keluhan akan sifat dan sikap orang lain padanya. Ini karena mereka memang sangat lembut hatinya dan gampang banget mendeteksi kesalahan dari perlakuan ataupun perkataan orang lain ke dia.

Sebagai sahabatnya, kamu tau bahwa dirimulah tempat dia berkeluh kesah. Sehingga, kamu selalu pasang badan untuk memvalidasi perasaannya dan gak pernah menghakiminya.

3. Kadang suka gemas sendiri dengan cara pandang sahabatmu terhadap sesuatu

ilustrasi sahabat (pexels.com/Keira Burton)

Sebab perbedaan karakter, seringkali kamu gemas sendiri dengan kesensitifan sahabatmu ini. Hal-hal kecil dari orang lain yang mungkin bagimu masih bisa diabaikan, tak demikian baginya.

Setiap sikap orang lain adalah sesuatu yang baginya perlu untuk dikoreksi. Terutama, jika orang tersebut menyinggung perasaannya. Dijamin, dia akan terganggu dengan hal itu dan memikirkannya seharian. Gimana gak gemas kalau begini, kan?

4. Tiba-tiba dimusuhi juga sudah biasa

ilustrasi sahabat (pexels.com/cottonbro)

Hanya karena kesalah pahaman kecil, kamu sudah sering banget harus bersiteru dengan sahabatmu karena hal ini. Ngambek gak jelas padamu juga sudah biasa.

Kamu pun gak terlalu ambil pusing saat dia tiba-tiba gak menghubungi untuk beberapa lama. Nantinya, dia akan kembali jadi dirinya yang seperti gak terjadi apa-apa. Sahabat sensitif memang suka begitu, ya.

5. Giliran lagi senang dan bahagia, sahabatmu ini emang asik banget anaknya

ilustrasi sahabat (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tak bisa dipungkiri, sahabat yang sensitif itu memang asik banget kalau dia lagi senang. Apalagi, dengan kepekaannya, dia bisa memahami apa yang kamu inginkan bahkan tanpa kamu utarakan.

Walaupun memiliki kekurangan, semua orang pasti juga punya kelebihan. Begitu pula dengan sahabat yang sensitif. Di balik sifatnya yang suka bikin geleng-geleng kepala, kamu tentu bisa melihat kelebihan yang dia miliki. Apalagi, kamu adalah sahabat yang sudah mengenal dia luar dalam. Sifat sensitifnya jadi bisa kamu maklumi, deh. Betul?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.