ilustrasi pasangan dengan love language gift (pexels.com/vjapratama)
Setiap orang pasti memiliki love language yang berbeda-beda. Menjalani hubungan kasmaran pun sudah semestinya kita mengikuti bahasa cinta yang disukai. Meski demikian, kadang pula love language ini dinilai sebagai bahan atas toxic yang ada dalam hubungan.
Hal ini disebabkan karena tuntutan untuk pemenuhan love language kadang tidak sesuai dengan ekspektasi yang diharapkan pasangan. Padahal, dengan bahasa cinta yang terjalin, dapat memberikan percikan cinta dan membuat hubunganmu lebih sehat.
Kebiasaan-kebiasaan toxic di atas memang kerap dirasakan oleh sebagian orang. Namun, di lain sisi juga dapat menyehatkan hubungan sebuah pasangan, lho. Oleh karenanya, kita harus selalu melihat segala tindakan dari beragam sisi, ya!