Banyak orang yang setuju, kalau keberadaan sahabat menambah warna-warni dalam kehidupan. Sosok sahabat memberikan peran penting, untuk membantu kita betumbuh, lebih percaya diri, beban yang ditanggung terasa lebih ringan. Namun nyatanya, sahabat tidak selalu konsisten dengan sikapnya.
Hal-hal yang tidak menyenangkan yang awalnya diwajarkan, lama-kelamaan menjadi benih yang dapat merusak kepercayaan sahabat satu sama lain. Agar kamu tidak terjebak dengan persahabatan yang toksik, mulailah menjaga jarak dengannya. Nah, berikut ini lima situasi yang tepat untuk mulai menjaga jarak dengan sahabat yang menemani hari-harimu selama ini.