Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pasangan (pixabay.com/icsilviu)
ilustrasi pasangan (pixabay.com/icsilviu)

Dalam menjalani PDKT, jalan bareng atau hang out bersama adalah satu kegiatan yang akan sering dilakukan. Karena pembicaraan lewat chatting saja tidak akan cukup. Maka dari itu, kalau memang ingin hubungannya berhasil, maka kamu perlu mengajak dirinya pergi bersama. 

Dari pergi atau jalan bareng inilah kamu akan melihat bagaimana karakter dan keseriusan dirinya untuk PDKT. Berikut adalah lima ciri gebetan yang tidak asyik buat diajak jalan. Apakah kamu pernah bertemu atau sedang bertemu dengan gebetan seperti ini? Yuk, simak pembahasannya. 

1. Selalu bilang terserah buat semua hal

ilustrasi pasangan saling cuek (pixabay.com/pasja1000)

Yang pertama dan menjadi peringatan pertama adalah kalau dia kebanyakan bilang terserah. Saat ditanya mau pergi kemana, dia bilang terserah. Mau makan apa, mau minum apa, mau nonton atau tidak, jawabannya selalu terserah dan terserah. Pastinya lama-lama kamu akan lelah juga menghadapi gebetan yang seperti ini. 

Gebetan yang seperti ini cenderung tidak punya inisiatif dan juga usaha untuk membuat hubungan ini berhasil. Karena dia maunya terima jadi dan beres, tapi tidak mau ikut berpikir untuk kegiatan apa yang kiranya seru dilakukan berdua. Apakah kamu pernah bertemu dengan tipe ini?

2. Pura-pura sibuk saat waktunya membayar

ilustrasi uang (pixabay.com/peter-facebook)

Selanjutnya adalah dia pura-pura sibuk saat waktunya membayar. Misalnya saja kamu dan dia makan di cafe atau restoran. Saat waktunya hendak membayar, dia selalu pura-pura sibuk dan tidak sadar bahwa itu waktunya bayar. Mungkin kamu memang ingin mentraktir waktu itu, tapi ini masalah tahu diri atau tidak.

Setidaknya dia bertanya bagaimana metode pembayarannya. Tidak selalu sibuk saat waktunya bayar. Apalagi dia pun tidak bertanya harus bayar berapa saat kamu sudah membayar semua tagihan. Ingat lho, yang naksir duluan bukan berarti dia yang harus selalu keluar uang. 

3. Tidak bisa menepati janji ketemuan

ilustrasi merenung (pixabay.com/Pexels)

Pastinya sebelum mengajak dia bertemu kamu akan menanyakan jadwal kepadanya. Karena pastinya tidak semua orang bisa langsung diajak jalan sewaktu-waktu. Nah, dari sini dia mungkin saja akan berjanji pada hari tertentu akan bisa diajak jalan. Namun, pada kenyataannya dia mengabaikan janji tersebut. 

Padahal kamu sudah mengosongkan jadwal pada hari itu. Kejadian ini tidak hanya terjadi sekali, namun berulang kali sehingga kamu jadi merasa kecewa. Nah, dari sini kamu bisa melihat keseriusan gebetan dalam menjalin hubungan denganmu. 

4. Selalu ngajak orang lain saat nge-date berdua

ilustrasi hubungan pertemanan (pixabay.com/principe-sad)

Selanjutnya adalah doi yang suka ngajak orang lain saat nge-date berdua denganmu. Bukannya tidak boleh, kalau sesekali tidak akan jadi masalah. Namun, jika saat bertemu selalu mengajak kakak, adik atau teman bahkan orangtua, tentunya kamu sendiri tidak akan merasa nyaman. 

Dating secara langsung bertujuan untuk lebih saling mengenal antara dua orang yang hendak memulai hubungan serius. Kalian berdua butuh waktu ngobrol untuk lebih mengenal karakter masing-masing. Jika terus mengajak orang, kapan akan mengenal satu sama lainnya?

5. Punya banyak batasan dalam berpergian

ilustrasi pasangan (pixabay.com/Free-Photos)

Yang terakhir adalah doi yang punya banyak sekali batasan jika diajak pergi. Misalnya saja, tidak bisa makan di sembarang tempat, tidak bisa naik kendaraan roda dua, dan harus selalu tepat waktu saat ketemuan dan jam pulangnya. Kencan itu tidak sekaku itu, kenapa? Karena saat kamu suka dengan seseorang waktu itu akan terasa berjalan sangat cepat.

Sedangkan kamu merasa perlu banyak waktu bersama dengannya. Kadang, dalam satu kencan kamu bisa mengunjungi beberapa tempat untuk menikmati waktu yang tersedia. Jika dia banyak batasan dalam melakukan kencan, ini malah akan membuat kamu sulit mengenal dia secara lebih dalam.

Jadi, apakah kamu pernah berkencan dengan lima tipe gebetan di atas? Adakah dari antara lima tipe itu yang akhirnya berhasil membangun hubungan denganmu? Yang terpenting adalah kamu bisa menerima dan memahami masing-masing karakter dan kamu mau berjuang untuknya. Semangat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team