ilustrasi orang yang menjalani pola hidup hemat dengan tepat (pexels.com/Lucas Guimarães Bueno)
Kebutuhan setelah menikah akan lebih banyak dibanding ketika masih fokus mencukupi kebutuhan pribadi saat belum ada status pernikahan. Mulai biasakan diri lebih sederhana lagi, jika dulunya kalian gemar menghabiskan dana bersenang-senang, sekarang cobalah sisihkan sebagian untuk tabungan masa depan.
Tahan keinginan membeli sesuatu yang sebenarnya gak terlalu penting. Alokasikan dana untuk kehidupan rumah tangga yang cukup, apalagi jika kalian berencana untuk tinggal berpisah dari orangtua, penting sekali menjaga gaya hidup. Hemat dan tetap sehat. Saling mengingatkan jika ada yang terpicu akan menghamburkan uang. Dengan mengingat rencana pernikahan, pasti kalian semakin kuat mengendalikan keinginan untuk hal yang lebih bermanfaat.
Menuju pelaminan bukan hanya tentang cinta-cintaan, melainkan juga persiapannya. Biar awet, kuat, dan bahagia seterusnya dalam kebersamaan, silahkan mulai terapkan kelima tipsnya. Gak perlu juga terburu-buru jika faktanya belum sama-sama siap bersama pasangan. Sambil membangun fondasi melangkah ke sana, saling menyemangati melakukan banyak hal yang mendukung masa depan pernikahan gemilang. Ketika semuanya telah matang, pasti lebih asyik dan menyenangkan saat berdiskusi tentang konsep resepsi pernikahan yang selama ini menjadi impian.