Dalam sebuah hubungan, komunikasi yang lancar menjadi salah satu kunci keharmonisan. Namun, tidak semua orang memiliki kebiasaan merespons pesan dengan cepat. Beberapa orang cenderung lebih lambat dalam membalas karena berbagai alasan, seperti kesibukan, kebiasaan pribadi, atau pola komunikasi yang berbeda.
Kondisi ini sering kali memicu rasa khawatir, cemas, bahkan overthinking bagi pasangannya yang terbiasa mendapatkan respons lebih cepat. Rasa tidak nyaman akibat pasangan yang slow respon bisa berkembang menjadi masalah yang lebih besar jika tidak dikelola dengan baik. Pikiran negatif yang muncul dapat menimbulkan prasangka buruk, seperti merasa diabaikan atau tidak dihargai.
Supaya kamu tidak terjebak di situasi tersebut, yuk simak ketujuh tips menghadapi pasangan slow respon tanpa overthinking berikut ini. Simak sampai habis, ya!