Tidak semua reaksi emosional muncul karena hati yang lemah. Ada kalanya, orang yang terlihat mudah tersinggung justru sedang menyimpan rasa bersalah yang belum selesai. Reaksi berlebihan terhadap kritik, candaan, atau pendapat orang lain sering kali bukan sekadar soal perasaan, tapi bisa jadi cermin dari konflik batin yang belum tuntas. Dalam dinamika sosial sehari-hari, hal seperti ini kerap muncul tanpa kita sadari, baik dalam lingkungan kerja, keluarga, maupun pertemanan.
Mudah tersinggung bukan semata-mata soal kepribadian, tapi sering kali berakar pada kondisi mental seseorang. Orang yang merasa bersalah biasanya menyimpan beban yang membuat mereka defensif. Saat ada ucapan atau situasi yang menyinggung hal tersebut, mereka bisa langsung bereaksi tanpa pikir panjang. Berikut lima alasan kenapa orang yang bersalah mudah tersinggung.