Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Mukesh Mohanty)

Jatuh cinta memang membuat hati bahagia. Namun, di sisi lain, cinta dapat membutakan mata. Beberapa orang kurang mampu berpikiran logis saat ia tengah jatuh cinta sehingga bisa dengan mudahnya dimanipulasi kekasihnya. Ia pun menganggapnya sebagai bukti cinta. 

Tindakan manipulatif ini sifatnya sangat halus sampai-sampai si korban gak menyadari bahwa ia tengah disetir secara perlahan oleh pasangannya. Enam hal ini kerap dianggap bukti cinta, padahal sebenarnya merupakan tindakan manipulatif. Check these out! 

1. Menerapkan "perjanjian terselubung"

ilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Nicole Michalou)

Perjanjian terselubung merujuk pada sebuah kontrak yang dibuat oleh beberapa orang dalam pikiran mereka, tetapi sebenarnya gak pernah benar-benar didiskusikan dengan pasangan. Singkatnya, mereka berbuat baik dengan harapan mendapat sesuatu sebagai balasan. 

Ia berpikiran bahwa dengan memberikan sejumlah uang atau kado mewah, misalnya, ia yakin pasangannya akan mencintainya dan selalu setia padanya. Kondisi ini bisa terjadi pada perempuan dan laki-laki. Pernah mengalami ini?

Saat segala sesuatu gak berjalan sesuai harapan, mereka menjadi marah, lalu berujung pada pertengkaran. Tentu saja, tindakan manipulatif seperti ini gak akan mengarahkan hubungan pada kondisi yang baik. 

2. Menjebak pasangan

Editorial Team

Tonton lebih seru di