ilustrasi kesepian (pexels.com/Alena Darmel)
Perilaku breadcrumbing bisa membuat seseorang merasa bingung, kecewa, dan sakit hati. Itulah kenapa konsep breadcrumbing ini juga termasuk red flag dan harus kamu hindari. Berikut ini tanda-tanda yang mengarah pada perilaku breadcrumbing menurut profesor psikologi Kelly Campbell, Ph.D., dikutip dari Brides.
Mereka sulit atau tidak pernah menepati janji
Orang yang kamu minati kurang tertarik untuk bertemu dengan dibandingkan dengan kamu. Bahkan jika membuat janji, mereka tidak pernah datang atau menepatinya.
"(Breadcrumbers) membuat rencana denganmu, tetapi membatalkan atau dia tidak muncul, dan mereka tampak terlalu sibuk," jelas Campbell.
Gaya komunikasi mereka tidak bisa bisa ditebak
Mereka mungkin butuh waktu berminggu-minggu untuk membalas pesanmu. Mereka mungkin menghujani kamu dengan berbagai pujian, lalu tiba-tiba bisa menghilang. Atau, mereka bisa berubah sikap denganmu menjadi cuek atau sejenisnya.
"Komunikasi mereka bersifat sporadis, tidak konsisten, dan tidak bisa diprediksi dalam menunjukkan ketertarikannya kepada kamu," terang Campbell.
Mereka tidak berkomitmen pada rencana masa depan
Mereka yang melakukan breadcrumber tidak pernah membicarakan komitmen. Itulah kenapa kamu bisa dibuat bingung ke ke mana arah hubungan ini karena semuanya sangat spontan. Dan jika kamu mencoba untuk memastikan hal itu, mereka mungkin akan mencari alasan,menunda, berpura-pura, dan seterusnya.
Tindakan mereka tidak sesuai dengan kata-kata mereka
Mereka mungkin berbicara dengan baik sesekali, tetapi seorang breadcrumber tidak akan menindaklanjutinya. Mungkin mereka membatalkan kencan di menit-menit terakhir. Mungkin mereka mengirim satu atau dua pesan teks yang menggoda, tetapi tidak pernah benar-benar memulai hubungan secara fisik atau bertemu langsung.