Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi orang yang sedang flirting (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Flirting merupakan kondisi ketika seseorang menggoda orang lain. Hal tersebut biasanya dilakukan karena ketertarikan kepada seseorang. Flirting ini menjadi isyarat ketertarikan yang saat ini banyak dilakukan.

Namun, bagaimana jika kamu melakukan flirting kepada orang lain dalam kondisi kamu sudah mempunyai pasangan? Apakah ini bisa dikategorikan sebagai selingkuh? Yuk, simak pembahasannya di bawah ini!

1. Secara teknis bukan selingkuh, tetapi bisa menyakiti hati pasangan

Ilustrasi pasangan yang sedang ada masalah (pexels.com/RODNAE Productions)

Jika dilihat secara teknis, flirting yang masih dasar belum bisa dikategorikan sebagai selingkuh. Flirting dasar adalah menggoda secara iseng atau hanya ingin mengakrabkan diri, bukan karena tujuan lain. Namun, perlu diketahui, flirting ini bisa menyakiti hati pasangan.

"Meski flirting secara teknis bukanlah selingkuh, itu bisa dianggap sebagai pelanggaran kesetiaan karena kamu menunjukkan minat pada orang lain," jelas Rabbi Shlomo Slatkin, relationship therapist berlisensi, dilansir Cosmopolitan.

Terlebih, jika kamu melakukan flirting secara berlebihan kepada orang lain, meskipun niatnya adalah iseng atau bercanda, tetapi hal itu bisa membuka jalur bagi orang lain untuk masuk dalam hubungan dengan pasangan. Tentunya, hal itu akan membuat pasangan merasa sakit hati.

2. Kamu punya hubungan yang lebih jauh selain flirting

Editorial Team

Tonton lebih seru di