Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pernikahan (pexels.com/Jonathan Borba)
ilustrasi pernikahan (pexels.com/Jonathan Borba)

Mengemban peran sebagai seorang istri sama halnya mengubah kebiasaan dan menambah tanggung jawab. Kamu harus memikirkannya secara matang sebelum memutuskan menjadi istri seseorang. Bukan peran asal-asalan, peran sebagai seorang istri bukan hanya melayani dan menunggu nafkah dari suami semata.

Sebelum kamu dan kekasihmu melangkah lebih jauh ke arah yang lebih serius, kamu harus memastikan bahwa dirimu memang benar-benar siap dalam menjalani peran baru. Selain harus sudah selesai dengan diri sendiri, berikut adalah lima hal yang berhak kamu lakukan sebelum memutuskan menjadi seorang istri. Yuk, dilakukan selagi masih single!

1. Menimba ilmu dan menyelesaikan pendidikan setinggi-tingginya

ilustrasi kelulusan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Kata siapa perempuan gak boleh punya pendidikan tinggi? Justru dengan punya pendidikan tinggi, nantinya perempuan itu memiliki banyak ilmu jika suatu hari nanti menjadi seorang ibu. Kamu gak perlu khawatir dengan ocehan orang yang mengatakan perempuan yang pendidikannya terlalu tinggi nantinya sulit mendapatkan jodoh karena membuat para lelaki minder mendekatinya.

Kamu cuma perlu ingat bahwa jodoh itu cerminan diri. Jika kamu berpendidikan, nantinya yang mendekatimu adalah orang yang pola pikirnya sama denganmu. Gak usah takut jika kamu dibiarkan berlalu oleh lelaki yang gak punya nilai lebih. Ingat, lho, pendidikanmu gak akan membawa dampak apa-apa dengan kecepatanmu bertemu jodoh. Jadi, sebelum resmi jadi istri orang, kamu gak perlu ragu ya untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya!

2. Belajar banyak keterampilan yang berguna untuk dirimu

ilustrasi belajar (pexels.com/Anete Lusina)

Belajar banyak keterampilan nantinya membuatmu punya banyak bekal di masa depan. Dari belajar memasak, menjahit, membuat desain, berbisnis, ataupun keterampilan lain layak sekali kamu coba sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah dengan seseorang. Sebelum menikah, kamu harus sudah mencoba berbagai hal yang menuntunmu menemukan jati dirimu.

Selain masih punya banyak waktu, saat kamu masih single tentu tanggung jawabmu belum sebanyak nanti saat jadi seorang istri, bukan? Mengasah skill sekarang membuatmu lebih matang dan sudah punya pegangan jika sewaktu-waktu harus banting setir untuk membangun usaha di masa depan. Lagipula, saat kamu punya banyak kebisaan, secara gak langsung kamu juga meningkatkan kualitas dirimu, 'kan?

3. Pergi melancong ke tempat-tempat indah dengan menggunakan uang tabunganmu

ilustrasi jalan-jalan (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Saat kamu menjadi seorang istri, nantinya banyak hal yang akan berubah, termasuk waktu yang kamu punya. Kamu gak akan bebas bepergian ke sana kemari seperti saat masih bujangan. Ada tanggung jawab yang menuntutmu untuk lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarga dan meminimalkan waktumu untuk me time.

Nah, sebelum janur kuning melengkung, kamu harus mencoba melancong ke tempat-tempat indah yang belum pernah kamu datangi. Pergi traveling bisa membuatmu lebih mencintai dan lebih dekat dengan diri sendiri, terlebih jika kamu melakukan solo traveling. Gak perlu sayang uang berlebihan, kamu berhak kok buat pergi liburan sebentar dan memberi makan egomu dengan benar sebelum akhirnya memutuskan jadi istri orang.

4. Membahagiakan kedua orangtuamu selagi kamu masih punya waktu

ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sebelum memutuskan untuk menjalani fase hidup baru, yaitu menjadi seorang istri, kamu harus lebih dulu memastikan bahwa kedua orangtuamu bahagia. Gak ada salahnya jika kamu memilih bekerja dulu dan membahagiakan kedua orangtuamu dengan materi yang kamu peroleh dari bekerja. Berikan sedikit waktu untuk orangtuamu menikmati kebersamaan dengan putrinya sebelum kamu dipersunting lelaki pilihanmu kelak.

Menikah memang gak akan memisahkan kamu dari kedua orangtuamu. Namun, saat kamu sudah berumah tangga, pastinya orangtuamu gak akan bisa menjadi fokus utamamu nantinya. Nah, selagi kamu masih single, jangan sia-siakan waktu berhargamu bersama kedua orangtuamu, ya! Kamu berhak kok memilih gak buru-buru menikah demi memberikan lebih banyak perhatian dan kebahagaiaan untuk kedua orangtuamu dulu.

5. Memberikan hadiah kepada diri sendiri tanpa perasaan bersalah

ilustrasi perempuan berbelanja (pexels.com/Gustavo Fring)

Memberikan hadiah kepada diri sendiri adalah hal yang berhak kamu lakukan. Terlebih jika dirimu sudah bekerja susah payah dari pagi hingga petang. Sebelum menjadi seorang istri, kamu perlu memberi makan ego dan ambisi dalam dirimu. Sesekali puas-puaskan dirimu untuk membeli apa yang kamu suka, apa yang kamu mau tanpa perasaan bersalah sedikit pun.

Self reward itu jadi tanda bahwa kamu menghargai dan mencintai dirimu. Dengan catatan kamu melakukannya dengan wajar dan gak sampai menimbun utang. Nah, sebelum kamu nantinya bergelut dengan kebutuhan anak ataupun kebutuhan dapur, puas-puasin dulu deh buat menempuhi kebutuhan dirimu selagi masih belum punya tanggungan.

 

Menjadi istri memang gak berarti hidupmu akan terkekang. Hanya saja kamu juga harus paham bahwa tanggung jawabmu sebagai istri menuntutmu lebih banyak punya waktu untuk keluarga nantinya. Nah, kalau sekarang Tuhan masih menyimpan jodohmu, yuk, lakukan kegiatan yang bikin senang hatimu dulu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAtqo Sy