Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pexels.com/Odonata Wellnesscenter
Pexels.com/Odonata Wellnesscenter

Tidak ada cara mengakhiri hubungan yang tidak menyakiti hati kedua pihaknya. Sakit hati, kecewa, dan dendam akan pasti ada dan memuncak dalam hati.

Terlebih, jika sebelumnya terjadi masalah besar yang sulit untuk diajak berdamai pasca hubungan berakhir. Meski sulit, kamu dapat mengantisipasi drama-drama pertengkaran yang akan muncul dengan cara di bawah ini. 

1. Pilih waktu yang pas untuk mengakhiri hubungan

Pexels.com/rawpixel.com

Mengakhiri hubungan biar tidak menimbulkan drama ke depannya harus dilakukan dengan cara baik-baik, yakni menentukan waktu yang tepat. Jangan membicarakanya pada momen yang penting seperti anniversary, ulang tahun, atau saat kencan. 

Alih-alih kamu mengakhirinya dengan baik-baik, malahan kamu akan dibuat drama atas kejadian tersebut. Oleh sebab itu, pilihlah waktu yang tepat untuk mengakhiri hubungan dan ceritakan alasanmu.

2. Hindari mengakhiri hubungan melalui handphone dan medsos

Unsplash.com/David Preston

Mengakhiri hubungan melalui telepon atau media sosial menimbulkan kesan yang tidak sopan. Selain itu, kamu pun akan dicap sebagai pribadi yang tidak dewasa.

Ucapkanlah kata perpisahan melalui tatap muka secara langsung agar kamu dan dia sama-sama saling mengerti. Namun, jika kamu sedang berada pada fase long distance relationship, maka usahakanlah mengakhiri dengan melakukan video call.

3. Tegaskan alasanmu dan jangan mudah berubah pikiran

Unsplash.com/Yolanda Sun

Saat kamu menginginkan untuk mengakhiri hubungan percintaanmu dengannya, berikanlah alasan yang jelas. Bicarakan semuanya dengan tegas tanpa berbelit-belit agar dia mudah memahami maksud alasanmu.

Selain itu, alasan yang sudah kamu ucapkan sebaiknya benar-benar kamu pegang. Jangan mudah untuk berubah pikiran dan kembali pada mantan pasanganmu lagi.

4. Setelah berakhir, buat batasan antara kamu dan dia

Pexels.com/pixabay

Berteman dengan mantanmu boleh-boleh saja, asalkan kamu tetap menjaga batasan dalam berteman. Tegaskan sikapmu saat dia kembali mencoba untuk mendekati.

Pertegas sikapmu dalam membatasi dirimu dengannya sehingga dapat membuatnya paham bahwa kamu dan dia sudah benar-benar berpisah. Tentunya perpisahan tersebut bukan hanya di mulut saja.

5. Jangan pernah berpikir untuk balas dendam atas kesalahannya

Pexels.com/Burst

Jangan pernah menaruh dendam pada kesalahan yang telah diperbuatnya. Menaruh dendam hanya akan membuat hatimu semakin sakit saja ketika mengingatnya. Akan lebih baik jika semuanya diselesaikan secara damai tanpa adanya dendam dari kesalahan masa lalu.

Nah, itulah lima cara mengakhiri hubungan tanpa menimbulkan drama di antara kamu dan pasangan. Perlu diingat, kelima cara di atas harus dilakukan dengan sikap yang tenang dan pikiran yang jernih ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorP U T R I