ilustrasi bentuk intimasi jangka panjang (pexels.com/Alex Green)
Ketika pasangan saling membicarakan dan membayangkan masa depan mereka bersama, hal ini mencerminkan adanya komitmen serta visi yang sejalan untuk waktu yang akan datang. Percakapan semacam ini bisa mencakup berbagai topik. Pasangan yang baru berpacaran mungkin akan terhubung melalui kegembiraan bersama dalam merencanakan acara-acara yang akan datang.
Sementara pasangan yang sudah lama bersama cenderung lebih dekat melalui pembicaraan tentang impian mengenai rumah atau anak-anak yang mereka harapkan suatu saat nanti. Intimasi yang berfokus pada masa depan memiliki kekuatan yang besar, namun terkadang bisa digunakan sebagai alat manipulasi. Misalnya, ketika salah satu pasangan berpura-pura lebih antusias tentang masa depan mereka daripada yang sebenarnya dirasakan.
Intimasi sejati dalam sebuah hubungan lebih dari sekadar momen fisik, tapi terbentuk melalui kebersamaan yang penuh perhatian, saling pengertian, dan berbagi perasaan. Dengan mengenal dan mempraktikkan tujuh jenis intimasi non-seksual ini, kamu bisa mempererat hubungan dan menciptakan ikatan yang lebih tahan lama serta penuh kasih dengan pasangan. Semoga bermanfaat, ya.