Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-08-24 at 11.17.37 AM (1).jpeg
Franciska Wijaya, Wedding Stylist Behind The Vows (IDN Times/Adyaning Raras)

Intinya sih...

  • Wedding stylist adalah tren baru di Indonesia

  • Perbedaan wedding stylist dan wedding planner terletak pada aspek desain

  • Jasa wedding stylist membantu pasangan menciptakan tren baru dan mengatur konsep serta budget pernikahan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Jakarta Wedding Festival yang digelar selama 15-17 Agustus 2025 lalu memberikan nuansa yang berbeda. Pengunjung yang masuk ke venue acara di JICC disambut oleh dekorasi manis yang didesain langsung oleh tim Behind The Vows.

Keindahan alam, kegembiraan, dan manifestasi cinta yang abadi berusaha ditampilkan lewat dekorasi penuh bunga. Detail elemen pernikahan yang dipersonalisasi seperti inilah yang kerap dicari oleh calon pengantin supaya momen pernikahannya terasa lebih bermakna.

Wedding Stylist Behind The Vows Franciska Wijaya mengatakan wedding stylist punya peran yang berbeda dari wedding planner, lho. Sebenarnya, apa itu wedding stylist dan mengapa menjadi tren baru di Indonesia?

1. Apa itu wedding stylist?

Jakarta Wedding Festival (JWF) 2025 di JICC (IDN Times/Adyaning Raras)

Mungkin kamu pernah mendengar jasa wedding planner atau wedding organizer, tapi pernahkah kamu mendengar wedding stylist? Istilah yang terdengar baru ini rupanya mulai booming, lho. Jasa wedding stylist ini sering digunakan oleh calon pengantin yang ingin pernikahannya tampak lebih estetik.

Franciska Wijaya selaku wedding stylist dari Behind The Vows mengatakan bahwa para pengantin yang merasa nilai estetika sangat mempengaruhi pernikahan sebenarnya membutuhkan jasa ini. Wedding stylist-lah yang akan membantu dari konsep hingga eksekusi.

“Kita bukan cuma buat wedding concept tapi nanti execution part-nya, di mana kita harus berkolaborasi lebih jauh dengan vendor. Dengan kita direct mereka, memberikan mereka arahan, it’s actually part of the concept. Penting dari konsep ke eksekusi itu kita harus monitor semua prosesnya,” kata Fransciska saat ditemui di JICC pada Jumat (15/8/2025).


2. Perbedaan wedding stylist dan wedding planner

ilustrasi wedding planner dan paket pricelist pernikahan (freepik.com/rawpixel.com)

Lantas, apa yang membedakan wedding stylist dan wedding planner? Perbedaan mendasar dari kedua jasa ini terletak dari aspek desain. Franciska mengatakan bahwa wedding planner gak memberikan arahan secara desain. Lebih mudahnya, ia mengatakan bahwa wedding stylist mirip seperti interior designer.

“Bukan cuma dekor tapi sampai semua aesthetic element-nya, misal mau pakai pakaian seperti apa dari pengantin sampai bridesmaid, groomsman, family. Kita mau make sure semuanya jadi kohesif dari dekorasi ke semua detailnya seperti undangan, pakaian, sampai wedding stationery,” kata Franciska saat menjelaskan apa yang dikerjakan oleh wedding stylist.

Menurutnya soal mood board atau inspirasi itu menjadi bagian dari wedding planner. Sementara soal desain, spot, ukuran, atau hal-hal yang lebih kecil lainnya lebih diperhatikan oleh wedding stylist.

3. Bukan mengikuti tren tapi menciptakan tren

ilustrasi wedding planner (pexels.com/Natasha Fernandez)

Jasa wedding stylist sudah mulai dilirik oleh banyak calon pengantin. Sebagian besar menginginkan momen pernikahan yang bisa memberikan makna lebih. Sebabnya, mungkin kamu pernah tahu desain-desain dekorasi atau pakaian yang sengaja customize sesuai dengan perjalanan hidup para calon pengantin.

Franciska sendiri melihat dekorasi pernikahan zaman sekarang cenderung minimalis dan elegan dengan aksen-aksen drapery. Meskipun pernikahan adalah momen yang sakral, justru kadang pengantin menginginkan tampilan yang sederhana bukan mewah.

Itu juga yang ditekankan oleh Franciska kepada para kliennya. Daripada mengikuti tren, ia lebih menyarankan untuk membuat tren baru.

“Kita selalu bilang ke semua couple jangan kebawa tren. Justru kita harus bikin tren baru tapi apa? Nah, itu sesuatu yang justru kita pengin pelajarin dari couple-nya. Makanya biasanya kalau wedding stylist itu sebelum mengeluarkan mood board, kita ada sesi perkenalan dulu. Nah dari situ baru kita nanti akan mengeluarkan satu konsep yang highlight kepribadian dari pasangan,” ucap Franciska.

4. Wedding stylist makin hits karena gen Z lebih aware dengan konsep pernikahan yang estetik

ilustrasi wedding cake (pexels.com/SplitShire)

Kini, jasa wedding stylist makin hits karena kebutuhan akan nilai estetik yang meningkat. Meskipun wedding stylist tergolong baru di industri ini, Franciska sudah melihat kebutuhan ini terlebih untuk pasangan-pasangan muda.

Menurutnya, gen Z lebih menyukai konsep pernikahan yang estetik. Mereka sangat memperhatikan hal-hal kecil yang lebih kreatif. Didukung juga oleh banyaknya sumber informasi untuk mecari inspirasi tentang konsep pernikahan yang estetik.

Salah satu faktor yang menyebabkan wedding stylist semakin dicari karena pernikahan di Indonesia merupakan momen yang besar. Berbeda dengan konsep pernikahan di luar negeri yang tidak meng-highlight perayaannya.

Franciska mengatakan, “Di Indonesia kan kita ada budaya tradisi yang memang kita lebih hargai juga, jadi persatuan dua keluarga itu sangat sesuatu yang memang dirayakan secara besar-besaran gitu.”


5. Wedding stylist membantu pasangan mengatur konsep dan budget agar pernikahan sekali seumur hidup terasa maksimal dan efisien

ilustrasi menikah (pexels.com/Phong Doan)

Gak semua orang punya konsep pernikahan yang serupa. Ada yang menginginkan momen pernikahan dirayakan sesederhana mungkin tetapi ada juga yang ingin digelar secara megah karena sekali seumur hidup. Menurut Franciska, kebutuhan terkait wedding stylist tergantung pada keinginan setiap calon pengantin.

“Dari sisi budget, kita melihat orang itu mau untuk mengeluarkan uang lebih demi pernikahan mereka. Itulah kenapa kehadiran wedding stylist akan sangat membantu supaya budget yang mereka keluarkan itu lebih efisien,” ujarnya.

Kebanyakan calon pengantin masih bingung apa yang harus mereka lakukan. Dengan nol pengalaman itulah yang coba dibantu oleh wedding stylist supaya mereka bisa mendapatkan momen sekali seumur hidup yang maksimal dan mengesankan.

Jadi, wedding stylist berbeda dengan wedding planner. Seandainya kamu punya rencana untuk menikah, apakah kamu tertarik untuk memakai jasa wedding stylist?


Editorial Team