ilustrasi pasangan mengobrol (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA )
Komunikasi jadi aspek mendasar dan sangat penting dalam hubungan. Dikutip Verywell Mind, John Gottman, seorang psikologi, menjelaskan, jika pasanganmu termasuk tipe pendiam atau gak nyaman ketika diminta untuk mengungkapkan emosinya, dia mungkin akan menghindari percakapan atau hanya memberi jawaban singkat.
Hal tersebut bisa disebabkan karena ia mungkin gak pandai bicara, takut, khawatir, kurang kecerdasan emosional, gak bisa mengidentifikasi perasaannya, atau toxic masculinity. Untuk mengatasinya, kamu dan pasangan perlu meningkatkan lagi kualitas komunikasi.
Misalnya, dengan bertanya secara langsung dan terarah, atau mengungkapkan emosi serta perasaanmu padanya. Bangun kepercayaannya dengan cara kamu mengungkapkan perasaan yang jujur, agar secara gak langsung kamu akan membuatnya jadi lebih terbuka padamu.
Selain itu, penting juga untuk gak memaksanya untuk langsung berkata jujur tentang yang dirasakannya. Alih-alih membuatnya terbuka, ini malah akan menjadi beban untuknya.
Evie Shafner, terapis pasangan, dikutip Bustle, menyarankan bila sebaiknya cari waktu khusus untuk diskusi di mana kalian berdua merasa nyaman dan santai. Ciptakanlah lebih banyak ruang untuk pasanganmu bercerita dan jadilah pendengar yang baik.