Cara Memaafkan Diri Sendiri Selepas dari Hubungan Toxic ala Sri Juwita

Pada Sabtu (11/4), IDN Times mengadakan community online class bertemakan "Cara Move on Pasca Putus dari Toxic Relationship". Forum yang dimentori oleh Sri Juwita Kusumawardhani, M.Psi, Psikolog, Founder komunitas Cinta Setara ini, berisi sesi tanya jawab dengan anggota komunitas.
Salah satu pertanyaan yang muncul adalah bagaimana menyikapi rasa penyesalan setelah mengorbankan banyak hal, termasuk keperawanan kepada mantan pasangan. Berikut ini IDN Times rangkum jawaban dari Sri Juwita, simak ya!
1. Rasa menyesal itu wajar tapi harus dikontrol
Rasa menyesal yang hadir setelah mengakhiri hubungan yang gak sehat itu, adalah hal yang wajar menurut Sri Juwita. "Tapi, pertanyaannya mau sampai kapan kamu stuck di fase ini?" ujarnya.
Psikolog klinis ini mengingatkan bahwa sangat penting untuk gak terlarut oleh perasaan menyesal tersebut.