ilustrasi memeluk teman (pexels.com/Mododeolhar)
Terkadang, setelah perbincangan yang intens dan emosional, memberi waktu dan ruang untuk proses penyembuhan adalah langkah penting yang tidak boleh diabaikan. Ketegangan dalam hubungan sering kali meninggalkan bekas, dan kita semua membutuhkan waktu untuk meresapi percakapan serta perasaan kita. Jangan terburu-buru berharap semuanya akan langsung kembali seperti semula setelah satu percakapan.
Biarkan diri kalian berdua merenung dan memikirkan hal-hal yang telah dibahas. Proses penyembuhan bisa memakan waktu, dan itu sangat normal. Memberi ruang ini bukan berarti kamu meninggalkan atau mengabaikan teman, keluarga, atau pasanganmu, tetapi memberi kesempatan bagi kedua belah pihak untuk merenungkan dan memulihkan perasaan sebelum melangkah lebih jauh. Selama waktu ini, pastikan untuk tetap menunjukkan sikap saling mendukung dan terbuka terhadap diskusi lebih lanjut jika diperlukan.
Ketegangan dan konflik dalam hubungan sosial memang tidak bisa dihindari, tetapi cara kita menghadapinya menentukan apakah hubungan itu akan membaik atau justru semakin buruk. Proses ini membutuhkan kesabaran dan usaha dari kedua belah pihak. Namun, jika dilakukan dengan tulus, hubungan yang rusak bisa diperbaiki dan bahkan menjadi lebih kokoh daripada sebelumnya.