ilustrasi ibu mertua dan menantu tidak akur (freepik.com/shurkin_son)
Sebagai seorang ibu, mungkin ibu mertua merasa lebih mengenal anaknya daripada orang lain, termasuk istri dari anaknya sendiri. Oleh sebab itu, jika ada masalah dalam rumah tangga anaknya, terkadang ibu mertua lebih menyalahkan menantu perempuannya daripada anaknya.
Sebab, ibu mertua merasa anaknya tidak mungkin melakukan kesalahan seperti yang diucapkan oleh menantu perempuannya atau orang lain. Padahal, bisa saja memang anaknya yang salah, namun, pandai berkelit. Selain itu, seorang istri biasanya lebih mampu mengenal sifat asli dari suaminya daripada ibu mertuanya.
Biasanya pria akan menampilkan sifat aslinya kepada pasangannya daripada kepada orangtuanya sendiri. Mungkin bisa jadi karena takut dengan orangtuanya sehingga hanya menampakkan yang baik-baik saja atau karena lebih nyaman menampakkan sifat aslinya kepada pasangannya.
Oleh sebab itu, sebagai ibu mertua harus bijaksana. Tidak boleh langsung menyalahkan satu pihak saja jika ada masalah. Namun, dengarkan penjelasan dari kedua belah pihak dan pendapat dari orang-orang di sekitarnya. Setelah itu, pertimbangkan yang perkataannya lebih logis dan masuk akal berdasarkan bukti yang ada.
Agar rumah tangga berjalan dengan harmonis, dibutuhkan kerja sama dari kedua pihak maupun keluarga dari dua pihak. Sebab, banyak yang rumah tangganya hancur karena memiliki masalah dengan keluarga pasangannya. Jangan sampai terjadi pada rumah tanggamu, ya!