Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bicara (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Menikah tidaklah semudah pacaran yang asalkan sama-sama suka maka bisa langsung sepakat untuk jadian dan memulai hubungan bersama. Lebih berat dari itu, butuh banyak pertimbangan untuk menikah yang mana salah satunya ialah tentang biaya hidup setelah menikah kelak. 

Itulah kenapa sebenarnya wajar saja jika pihak perempuan mengajukan syarat dan menuntut calon suaminya untuk Mapan sebelum menikah. Hal itu bisa dibilang sebagai sesuatu yang sangat realistis karena kita semua juga tahu bahwa hidup bersama setelah menikah itu perlu biaya. Tapi untuk lebih jelasnya bisa simak lima alasan realistisnya di bawah ini. 

1. Mapan menandakan bahwa dia memang siap secara finansial untuk menikah

ilustrasi menikah (pexels.com/Emma Bauso)

Menuntut calon suami untuk mapan terlebih dahulu bukanlah matre akan tetapi kemapanan finansial pada dasarnya adalah salah satu tanda kesiapannya untuk menikah. Karena cinta yang modal cinta saja itu omong kosong. 

Perempuan juga berhak kan memastikan bahwa dia menikah dengan seseorang yang bisa menjamin kehidupannya kelak. Jadi realistis banget kalau mengharuskan calon suami untuk mapan. 

2. Kemapanan calon suami bisa jadi tolok ukur seberapa pekerja kerasnya dia untuk anak dan istri nanti

Editorial Team

Tonton lebih seru di