Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pernikahan adat Jawa. (Pexels.com/rangga ispraditya)

Ngunduh mantu termasuk dalam rangkaian prosesi pernikahan adat Jawa. Kata "ngunduh" dalam Bahasa Jawa memiliki arti memanen, maka ngunduh mantu dapat dimaknai sebagai mengambil menantu dan prosesi ini digelar untuk menyambutnya.

Kapan ngunduh mantu dilaksanakan dan apa saja tahapannya? Mari simak uraian lengkapnya!

1. Ngunduh mantu digelar oleh keluarga mempelai laki-laki

Ilustrasi pernikahan. (Pexels.com/Ahmad Ari Kurniawan)

Dalam adat Jawa, pihak keluarga mempelai perempuan bertindak sebagai pemangku hajat, sehingga pernikahan digelar di kediaman mempelai perempuan. Ngunduh mantu digelar oleh pihak keluarga mempelai laki-laki, biasanya berselang beberapa hari setelah pesta pernikahan di kediaman mempelai perempuan.

Ngunduh mantu bisa diartikan sebagai prosesi penyambutan menantu perempuan. Orang tua mempelai perempuan datang ke kediaman keluarga mempelai laki-laki, untuk menyerahkan putrinya secara simbolis. 

2. Ngunduh mantu dilaksanakan setelah pesta pernikahan

Editorial Team

Tonton lebih seru di