Ilustrasi laki-laki meninggalkan pasangannya (pexels.com/rodnae production)
Psychology Today melansir, sifat narsistik adalah bentuk kelainan mental yang dimiliki oleh seseorang yang mengganggap dirinya lebih penting dari siapapun dan selalu ingin dipuji atau disanjung oleh orang lain. Orang- orang yang memiliki narcissistic disorder akan merasa lebih unggul dan biasanya tidak peduli dengan perasaan orang lain. Dalam hubungan asmara, seorang narsistik biasanya menjalin hubungan hanya untuk memenuhi kepuasan pribadi atau menjaga harga dirinya agar tetap terlihat superior di mata orang lain.
Para narsistik biasanya tidak tertarik untuk terikat pada sebuah komitmen, atau mengemban tanggung jawab tertentu. Jika seorang narsistik merasa bahwa tujuannya sudah terpenuhi, atau jika ia merasa bahwa pasangannya tidak dapat lagi memenuhi hasrat narsistiknya, maka ia akan pergi begitu saja meninggalkan pasangan tersebut dalam kebingungan dan ketidaktahuan.
Narcissistic disorder memang tidak bisa diketahui hanya dengan menduga atau menebak sendiri, perlu bantuan profesional untuk memberikan diagnosa yang tepat. Namun kamu dapat memeriksa sendiri apakah kamu sedang terjebak dalam hubungan dengan seorang narsistik atau tidak dengan bantuan beberapa pertanyaan berikut:
- Apakah kamu diperlakukan dengan tulus oleh pasangan?
- Apakah permintaan dan ekspektasi pasangan terhadap kamu masuk akal?
- Dalam hal memberi, apakah terjadi satu arah saja atau dua arah?
- Apakah pasangan kamu memiliki tendensi untuk bersikap superior dan mementingkan diri sendiri?
- Apakah pasangan kamu memberikan reaksi yang buruk jika diberi kritik atau masukan meskipun secara baik- baik?
- Apakah kamu merasa baik dan berharga dalam hubungan tersebut?
Jika kamu ternyata benar- benar terjebak dalam hubungan asmara dengan seorang narsistik, maka sebaiknya kamu dapat mengambil keputusan yang tepat demi kebaikan diri kamu sendiri. Mungkin kamu takut tidak akan bisa membangun komitmen yang lebih serius dengannya, namun bisa jadi itu memang hal yang terbaik untuk diri kamu di masa depan.
Kekhawatiran atau keraguan untuk melangkah ke arah yang lebih serius dalam hubungan asmara adalah hal yang wajar, namun selagi kamu dan pasangan merasa yakin dan memiliki kemauan untuk selalu bersama maka berbagai ketakutan yang kamu rasakan tersebut pasti dapat diatasi. Semoga bermanfaat!