Pertemanan dan persahabatan yang sehat didasarkan pada rasa saling percaya, menghormati batas-batas pribadi, dan memberikan ruang bagi pertumbuhan masing-masing pihak. Kamu harus menyadari bahwa teman dan sahabat juga membutuhkan waktu untuk sendiri ataupun dengan orang lain. Begitupula sebaliknya, kamu tentu gak ingin, kan dikekang dalam hal apapun oleh sahabat, gak peduli sesayang apapun kamu padanya.
Di sisi lain, terkadang kamu bisa aja harus menghadapi situasi di mana seorang sahabat menunjukkan tanda-tanda perilaku posesif yang bisa merusak hubungan tersebut. Dalam menghadapi sahabat posesif, penting bagimu untuk memahami penyebab dan mengambil langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan hubungan tersebut. Jangan sampai kamu justru melakukan lima kesalahan berikut yang bisa benar-benar menghancurkan hubungan persahabatan yang ada.