Mengenal Valentighting, Fenomena Putus Menjelang Valentine

Jika kamu berada dalam sebuah hubungan, Hari Valentine barangkali jadi momen yang kamu nantikan bersama pasangan. Namun, sepertinya ini gak berlaku pada pasangan yang mengalami kecemasan menjelang hari kasih sayang, tepat pada 14 Februari ini.
Dilansir Metro UK, penulis Ellen Scott mengatakan, valentighting merupakan tindakan mengakhiri hubungan tepat sebelum Hari Valentine karena mereka tak ingin memberikan hadiah, menulis kartu ucapan, atau membuat keributan apa pun dalam perayaan.
Bagaimana fenomena ini bermula dan apa yang bisa dilakukan pasangan untuk menghindarinya? Yuk, mengenal valentighting, fenomena putus menjelang valentine.
1. Perpisahan pasangan di awal bulan Februari lebih tinggi daripada bulan Januari
Dikutip dari Refinery29, perancang informasi David McCandless dan Lee Byron pada 2014 menganalisis perubahan status hubungan di Facebook. Data menunjukkan bahwa perpecahan terus meningkat pada bulan Januari selama liburan musim dingin.
Mereka mengatakan, perpisahan awal Februari jauh lebih banyak daripada Januari, yang mana dalam satu tahun menunjukkan bulan tertinggi pada Maret, November, dan awal Desember.
Psikolog dan Pendiri Therapy for Black Girls, Joy Harden Bradford, phD., mengatakan jika seharusnya pasangan bisa mengalihkannya dengan membicarakan tentang liburan.
Poin pentingnya di sini adalah saat seseorang tengah berkencan dan gak berminat merayakan Hari Valentine, maka bicarakan itu dengan pasangan alih-alih langsung memutuskan hubungan.