8 Waktu Tidak Tepat untuk Bicarakan Masalah Berat dengan Pasangan

Setelah kamu menikah, setiap masalah memang perlu dibicarakan dengan pasangan. Tujuannya biar kalian sama-sama tahu, bisa saling membantu, dan gak merasa sendirian dalam menghadapi kesulitan. Khususnya untuk persoalan-persoalan yang berat, jangan disembunyikan dari pasangan.
Namun, untuk membicarakannya harus tahu waktu yang tepat. Sebaik apa pun pasangan, salah pilih waktu bisa membuat reaksinya kurang positif. Nanti dirimu merasa kapok membahas masalah berat dengannya. Padahal, kalau bukan sama dia dengan siapa lagi kamu hendak membicarakannya?
Meski rasanya dirimu tidak sabar untuk segera menyampaikannya, selama bukan tentang persoalan hidup dan mati sebaiknya tunda dulu kalau waktunya belum pas. Seperti delapan waktu berikut yang mestinya gak diisi dengan obrolan topik berat dan sensitif. Sabar sedikit, ya.
1. Menjelang tidur
Kalian biasa bercakap-cakap ringan menjelang tidur. Topiknya tentang kegiatan hari ini, agenda besok, atau sekadar saling merayu. Kamu lantas berpikir apa saja bisa dibicarakan menjelang tidur. Namun, hal itu tidak tepat karena masalah berat akan membuat pikiran berusaha bekerja keras.
Membahasnya ketika kalian sudah sama-sama berbaring malah bikin susah tidur. Kalian akan merasa tidak nyaman dan terus berpikir sehingga waktu istirahat malam tidak optimal. Pembahasan semalam belum tuntas, tetapi keesokannya kalian bangun dengan badan yang gak bugar dan belum apa-apa telah diliputi stres.