Menikah merupakan gerbang baru bagi kedua mempelai untuk menjalankan kehidupan baru dengan tanggung jawab beserta persoalan hidup yang semakin kompleks. Tentunya modal romansa saja tidaklah cukup, perlu kedewasaan yang mendominasi seseorang sebagai tolak ukur kesiapan menikah.
Namun tidak jarang, banyak orang menikah namun ternyata emosi mereka masih kekanakan. Hal ini dicirikan dengan ketidakmampuan mengenali, mengelola dan melampiaskan emosi dengan baik layaknya anak-anak. Mereka mudah meledak-ledak melampiaskan emosi pada permasalahan yang sepele sekalipun. Berikut lima hal yang terjadi jika menikah namun emosinya masih kekanakan.