Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
keyword-suggestions.com
keyword-suggestions.com

Kartini, seorang tokoh perempuan dari Jepara, Jawa Tengah, telah membawa peristiwa besar bagi kaum perempuan di Nusantara. Pemikirannya yang dituangkan melalui surat-surat berhasil membawa perempuan pribumi makin berpikir maju dan mendobrak kekakuan.

Berikut ini di antaranya kutipan yang ditulis Kartini, yang membikin perempuan seakan merasa harus bergerak dan bangkit.

1. "Gadis yang pikirannya sudah dicerdaskan, pemandangannya sudah diperluas, tidak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya."

Default Image IDN

2. "Tetapi sekarang ini, kami tiada mencari penglipur hati pada manusia, kami berpegangan teguh-teguh pada tangan-Nya. Maka hari gelap gulita pun menjadi terang, dan angin ribut pun menjadi sepoi-sepoi."

Default Image IDN

3. "Lebih banyak kita maklum, lebih kurang rasa dendam dalam hati kita, semakin adil pertimbangan kita dan semakin kokoh dasar rasa kasih sayang. Tiada mendendam, itulah bahagia."

Default Image IDN

4. "Orang mencoba membohongi kami, bahwa tidak kawin itu bukan hanya aib, melainkan dosa besar pula. Telah berulang kali itu dikatakan kepada kami. Aduhai! Dengan menghina sekali orang sering kali membicarakan perempuan yang membujang!"

Default Image IDN

5. "Adakah yang lebih hina lagi selain bergantung kepada orang lain?"

Default Image IDN

6. "Apa yang lebih menyedihkan daripada kehidupan kanak-kanak yang sengsara, apa yang lebih sengsara daripada anak-anak yang semuda itu harus menanggung kepahitan hidup?"

Default Image IDN

7. "Dan biarpun saya tiada beruntung sampai ke ujung jalan itu, meskipun patah di tengah jalan, saya akan mati dengan merasa berbahagia, karena jalannya sudah terbuka dan saya ada turut membantu mengadakan jalan yang menuju ke tempat perempuan Bumiputra merdeka dan berdiri sendiri."

Default Image IDN

8. "Teruslah bermimpi, teruslah bermimpi, bermimpilah selama engkau dapat bermimpi! Bila tiada bermimpi, apakah jadinya hidup! Kehidupan yang sebenarnya kejam."

Default Image IDN

9. "Seorang guru bukan hanya sebagai pengasah pikiran saja, melainkan juga sebagai pendidik budi pekerti."

Default Image IDN

10. "Tetapi apalah artinya pandai dalam ilmu yang hendak diajarkan itu, apabila ia tidak dapat menerangkan secara jelas kepada murid-murid."

Default Image IDN

11. "Jangan bangkitkan cita-cita yang pasti akan mati. Janganlah hendak bermimpi bila lebih dulu telah diketahui nanti akan bangun dengan teramat mengecewakan."

Default Image IDN

Surat-surat Kartini yang memuat kutipan magis ini pernah dituliskan dalam beberapa literatur. Salah satunya dalam buku “Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya” karya Sulastin Sutrisno.

Editorial Team