Revolusi industri 4.0 ditandai dengan beragam perkembangan teknologi digital menjadi bagian dari kehidupan masyarakat berbasis kebutuhan dan keinginan. Hampir seluruh lini kehidupan dipengaruhi secara besar-besaran. Pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, politik dan lain-lain mengalami tantangan yang berbeda dibanding sebelumnya.
Munculnya media sosial adalah satu di antara penyebab tantangan itu ada. Mulai dari pola berbelanja, bersosialisasi hingga standar kecantikan bagi kaum hawa. Akibatnya, muncullah istilah beauty 4.0 sebagaimana adanya education 4.0, literation 4.0 dan sebagainya.
Beauty 4.0 merupakan konsep kecantikan yang mencakup 4 dimensi, terdiri dari sudut pandang dokter dengan sistem golden ratio, keinginan internal seseorang untuk cantik, percaya diri sebagai basis kecantikan dan terdapat pengaruh dati perkembangan teknologi, khususnya media sosial. Namun demikian, tidak semua perkembangan teknologi itu berdampak positif bagi kita. Begitu juga dengan konsep beauty 4.0 yang tidak selalu perlu diikuti oleh kaum hawa.
Berikut hal-hal yang patut kamu wasapadai sebelum tenggelam dalam euphoria konsep kecantikan lebih dalam. Yuk, simak ulasan berikut!