5 Brand Pembalut Sekali Pakai yang Ramah Lingkungan

03 Okt 2022, 06:10 WIB

Ilustrasi pembalut ramah lingkungan (Pexels/Polina Zimmerman)

Hai Ladies, seperti yang kita tahu, pembalut adalah kebutuhan pokok perempuan. Ya, bisa dibilang pembalut itu bestie bulanannya cewek-cewek lah. Meskipun ada tampon, menstrual cup, atau pembalut kain yang bisa dicuci pakai, tapi sebagian besar perempuan di Indonesia masih memilih pembalut konvensional sekali pakai. Iya kan?

Alasannya, karena pembalut konvensional itu, sudah familiar dan pasti sering kita dengar, bahkan mungkin sebagian besar cewek-cewek pasti dikenalkan dengan pembalut sekali pakai, pas pertama kali datang bulan. Terus, pembalut biasa itu lebih praktis, habis dipakai bisa langsung dibuang.

Padahal, menurut penelitian dari Down2earth Materials sampah pembalut sekali pakai dan produk sejenisnya yaitu pampers bayi, perlu waktu selama 500-800 tahun buat bisa terurai. Menurut data dari Suistanation, sampah pembalut di Indonesia bisa menyentuh angka 26 ton tiap harinya loh. Ini karena rata-rata seorang perempuan akan pakai 4-5 pads per harinya kan, dan selama hidup perempuan rata-rata bakal pakai lebih dari 16.000 pembalut/pantyliners/tampon. Itu cuma satu orang loh, bayangkan kalau dikali jumlah semua perempuan di dunia. Bakal menggunung seberapa tinggi sampah-sampah itu. Ngeri.. ngeri.

Makanya, lembaga-lembaga pemerhati lingkungan terus aktif mengampanyekan penggunaan produk-produk yang sustainable atau bisa dipakai berkelanjutan, untuk meminimalisir sampah. Seperti mengganti pembalut biasa dengan menstrual cup, atau pembalut kain. Namun, karena kurang familiar dan penggunaanya yang agak ribet, membuat sebagian besar perempuan jadi kurang nyaman, dengan dua alternatif itu. Ya.. akhirnya pembalut konvensional, meskipun jadi biang sampah, masih sulit sekali ditinggalkan.

Tapi tenang Ladies, kalau kamu pengen tetap bisa jaga lingkungan meskipun masih enggan pakai menstrual cup dan nggak mau ribet pakai pembalut kain, sekarang sudah ada kok, pembalut sekali pakai yang menggunakan material ramah lingkungan yang mudah terurai dan bisa dikompos. Kayak beberapa produk dari brand-brand ini. Ada yang buatan brand lokal juga loh. Yuk, baca sampai akhir.

1. Blood

Salah satu varian pembalut jagung Blood (id.getblood.com)

Buat para stalker menstrual cup, mungkin nggak asing sama brand ini. Yup, jadi selain bikin menstrual cup dan celana khusus menstruasi, brand asal Singapura ini juga bikin pembalut yang bahannya dari jagung. Nah loh, pembalut dari jagung, gimana tuh?

Iya, jadi alih-alih pakai plastik seperti pembalut kebanyakan, Blood mengembangkan inovasi pembalut dari jagung. Menurut informasi dari instagram blood.indonesia, produknya punya banyak keunggulan dari pembalut mainstream yang ada di pasaran. Seperti, daya serap yang lebih baik dengan permukaan yang lebih kering, punya lapisan antibakteri alami, lebih ramah kulit (hypoallergenic) karena tanpa bahan kimia berbahaya, lebih nyaman digunakan, dan tentunya ramah lingkungan karena dibuat dari 100 persen jagung, tidak menggunakan plastik sama sekali.

Pembalut jagung dari Blood ini, bisa kamu dapatkan dengan merogoh kocek kisaran Rp52 ribu - Rp55 ribuan per pack nya, tergantung varian yang kamu butuhkan. Ada yang 25 cm, 29 cm, dan 33 cm. Selain itu, mereka juga menyediakan pantyliner yang bisa digunakan untuk menyerap cairan di luar masa menstruasi.

2. UMA Women

Salah satu varian pembalut UMA Women (umawomen.com)

Kalau yang satu ini produk lokal punya, Ladies. Pembalut dan pantyliner dari UMA Women ini, dibuat dari 100 persen kapas organik dan material lain dari bahan alami, termasuk plastik yang digunakan untuk pembalut dan pembungkusnya tidak memakai plastik yang berbahan dasar minyak bumi, melainkan memakai bioplastik. Semuanya plant base, jadi jauh lebih cepat terurai. Bungkus luarnya, juga pakai kotak karton, jadi makin ramah lingkungan tentunya. Produk mereka juga bebas pemutih, pewangi, dan bahan kimia berbahaya lainnya, jadi pasti aman buat kulit sensitif dan nggak bikin iritasi kulit. Tak hanya itu, mereka juga pakai Wood Pulp Core dan Superabsorbent Polymer sebagai bahan penyerap inti yang bisa mencegah dari kebocoran.

Harganya juga terjangkau loh, mulai dari Rp30 ribu - Rp34 ribuan aja per pack nya. Mereka menyediakan pantyliner ukuran 18 cm dan beberapa pilihan varian pembalut ukuran 24 cm, 29 cm, dan 36 cm. Kalau pengen kenal lebih jauh, kamu bisa ngintip official website atau instagramnya UMA Women ya.

3. Sundrop Wellness

Varian pembalut Sundrop Wellness(sundropwellness.com)

FYI nih, meskipun namanya kayak brand luar negeri, Sundrop Wellness ini brand lokal juga loh. Mirip-mirip dengan UMA, Sundrop menggunakan 100 persen kapas organik yang sudah disertifikasi oleh GOTS (Global Organic Textile Standard). Mereka juga mengganti plastik pembungkus pembalut dan pembalutnya sendiri dengan bioplastik, serta tidak menggunakan bahan-bahan kimia seperti pemutih, pewangi, dan lain sebagainya.

Supaya makin aman, mereka menggunakan Non-toxic Japanese Superabsorbent Polymer Core untuk memaksimalkan penyerapan cairan dan menjaganya agar tidak bocor. Oiya, pembalut dari Sundrop ini juga sudah FDA Approved dan sudah disertifikasi oleh Biodegradable Products Institute (BPI Certified Compostable). Keren banget kan.

Kalau harganya sendiri, dibanderol mulai dari Rp45 ribu Rp54 ribuan per pack nya. Pembalut Sundrop punya dua varian ukuran, yakni 24 cm dan 29 cm.

4. Natracare

Salah satu varian pembalut Natracare (Unsplash/Natracare)

Brand asal negeri Paman Sam yang satu ini, bisa dibilang legend nih Ladies, karena sudah berdiri sejak 1989. Natracare adalah pioner period product yang natural dan organik. Jadi dari dulu sampai sekarang, Natracare memang fokus mengembangkan produk-produk kebutuhan perempuan seperti tampon, pembalut menstruasi, pembalut melahirkan, pantyliner, hingga tisu basah yang natural, aman, bebas klorin, pewangi, pewarna, dan ramah lingkungan, demi menjaga kesehatan organ intim perempuan-perempuan di dunia. Seluruh produknya menggunakan 100 persen kapas organik dan tentunya mengunakan plastik berbahan dasar tumbuhan/bioplastik, yang bisa dikompos.

Produk-produk Natracare saat ini punya banyak sekali pilihan dan varian yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Kamu bisa mendapatkan produk pembalut nya di e-commerce atau drugstore dengan harga mulai dari Rp72 ribu sampai Rp90 ribuan per pack nya. Produk legend kayak Natracare gini, meski lebih mahal dari brand-brand yang lain, tapi tentu saja kualitasnya nggak perlu diragukan lagi dong.

5. Yoona

Ragam varian pembalut Yoona (yoona.id)

Terakhir, ada Yoona nih. Eits, bukan Yoona SNSD loh ya, brand ini asalnya dari Indonesia. Iya, kamu nggak salah baca kok. Mereka memang membangun image branding a la produk Korea gitu. Biar bisa makin dekat dengan eonni semua tentunya.

Yoona menjawab keresahan para perempuan yang suka iritasi akibat salah pilih pembalut dan pantyliner. Produk mereka dibuat dari 100 persen kapas organik yang ramah lingkungan, serta dilengkapi teknologi Anion Strip with Nano Silver yang bisa menghilangkan bakteri dan jamur penyebab iritasi dan bau. Mereka juga menggunakan pembungkus luar dari karton jadi makin ramah lingkungan. Harga pantyliner dan pembalut dari Yoona juga lumayan terjangkau loh, mulai dari Rp28 ribuan hingga Rp34 ribuan per pack nya Ladies.

Tuh, ternyata udah banyak kan brand yang bikin pembalut sekali pakai yang ramah lingkungan, bahkan ada beberapa yang asli buatan lokal. Kalau kamu berencana atau sedang proses shifting ke gaya hidup ramah lingkungan, 5 brand tadi tentunnya bisa banget nih dipilih buat jadi bestie bulanan kamu.

Kira-kira pengen coba yang mana dulu nih, Ladies?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.