Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
newarkadvertiser.co.uk

Kanker adalah penyakit yang menyeramkan bagi setiap orang. Dampak dari penyakit ini sering tidak main-main. Apabila seseorang menemukan gejalanya lebih awal, bersyukurlah karena setidaknya kanker dengan stadium tinggi bisa dicegah. Namun jika terlambat diantisipasi, stadium bisa lebih tinggi dan proses penyembuhan perlu usaha ekstra.

Mari kita berkenalan dengan Carla Bradbury, seorang pejuang kanker serviks. Kisahnya bisa jadi pelajaran para cewek, yang mana mengira sakit perutnya karena soda, tapi ia malah mengidap kanker serviks.

1. Ia adalah Carla Bradbury. Awalnya, ia mengira perutnya kembung dan sakit karena soda. Flek yang dilihatnya bahkan disebutnya efek hormon

huffingtonpost.co.uk

Saat itu, Carla menganggap biasa sakit perut yang dialaminya. Sakit perut toh adalah gejala yang lumrah terjadi untuk beberapa hal, termasuk karena salah makanan dan minuman yang dikonsumsi. Kebetulan, Carla meminum soda di hari ulang tahunnya. Karena itu, ia berpikir sakit perut yang dirasakan adalah efek minum soda yang berlebihan.

Pasca merasakan sakit tersebut, Carla beraktivitas seperti biasa. Ia sempat mengalami flek di antara periodenya. Tapi ia menganggap lalu hal tersebut dan berpikir kalau itu adalah pengaruh hormon. Makanya, tak sedikit pun ia berpikir untuk membawa diri ke dokter.

2. Lama-kelamaan, rasa sakitnya sudah tak biasa lagi. Ia memeriksakan diri ke dokter dan mendapati hasil tes papsmear-nya abnormal

Editorial Team

Tonton lebih seru di