Botox atau botulinum toxin adalah obat yang sering digunakan untuk mengurangi kerutan dan garis-garis halus pada wajah dengan cara merelaksasi otot-otot tertentu. Sejak adanya persetujuan FDA (U.S. Food and Drug Administration) pada botox pada tahun 1980-an, seluruh dunia terobsesi dengan suntikan ini untuk mengatasi proses penuaan.
Meskipun Botox dikenal untuk mengurangi kerutan dan garis-garis halus yang bersifat sementara, penting untuk memahami konsekuensi jangka panjang yang mungkin timbul. Kira-kira, apa saja efek jangka panjang dari Botox? Temukan jawabannya lewat artikel berikut ini.