Ada yang bilang kalau anak perempuan cuma percaya satu pria dalam hidupnya, yaitu ayahnya. Ada juga yang bilang kalau ayah adalah satu-satunya pria di hidup anak perempuan yang gak bakal menyakitinya.
Bahkan saking cintanya mereka dengan ayah mereka, mereka ingin bahwa calon pendampingnya nanti bisa sama seperti ayah mereka. Itu jika memang mereka memiliki sosok figur ayah yang memang mengagumkan dan mengerti bagaimana memperlakukan perempuan.
Lantas bagaimana dengan anak perempuan yang tak memiliki kesempatan dibesarkan oleh sosok ayah yang mengagumkan?