Jakarta, IDN Times - Kamis pagi menuju siang hari (17/7/2025) kala itu terasa berbeda di restoran ORASA’s, Gafoy Kelapa Gading. Mendadak suasana menjadi riuh ketika sosok perempuan bertubuh tinggi, berambut panjang, dan berbusana hijau keluar dari sebuah ruangan kecil. Puluhan ponsel dan beberapa kamera tertuju padanya, siap mengabadikan momen yang lebih dekat dengan perempuan jelita tersebut.
Dialah Luna Maya. Hadir dalam dress bernuansa hijau turquoise yang senada dengan dekorasi acara, aksen stagen yang membebat pinggangnya memberi efek langsing. Ada ornamen bunga yang menjulur sejak stagen itu. Bagian atasnya berpotongan ala cape, membuat gerakan tangannya terbatas namun anggun. Terpapar cahaya panggung, busananya kian terasa kemilaunya.
Wajah tirusnya berpulas makeup bernuansa kecokelatan. Keningnya tanpa poni dan di telinganya terjuntai anting-anting panjang minimalis. Dua sisi rambutnya tergerai ke depan bahu. Melangkah ke atas panggung acara, penampilannya menarik perhatian orang-orang yang hadir.
Namun, di balik tampilan bak tanpa cela tersebut, siapa sangka Luna juga memiliki permasalahan kulit? Lalu, apa yang ia lakukan? Inilah yang ia ceritakan pada awak media pada momen "Konferensi Pers dan Peluncuran Produk Ultimate Vibrant Skin dari Blackmores'.