Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi air minum (unsplash.com/Sandra Seitamaa)
ilustrasi air minum (unsplash.com/Sandra Seitamaa)

Ketika menjalankan ibadah puasa, tubuh akan mengalami perubahan, termasuk dalam hidrasi kulit. Dehidrasi kulit kerap kali terjadi karena berkurangnya asupan cairan dalam sehari penuh. Hal tersebut dapat menyebabkan kulit terlihat kering, kusam, dan bahkan rentan terhadap iritasi.

Maka dari itu, penting untuk memperhatikan perawatan kulit selama puasa supaya tetap terhidrasi dengan baik. Berikut ini lima tips yang bisa membantu untuk mencegah kulit dehidrasi ketika puasa.

1. Perbanyak konsumsi air ketika sahur dan berbuka

ilustrasi air mineral (unsplash.com/charlesdeluvio)

Cara yang tepat untuk mencegah kulit dehidrasi selama puasa ialah dengan memperbanyak konsumsi air putih, terlebih ketika sahur dan berbuka puasa. Kamu bisa mengupayakan untuk minum minimal 8 gelas air dalam waktu antara berbuka dan sahur. Kamu juga dapat menghindari minuman berkafein atau beralkohol karena bisa meningkatkan dehidrasi.

Selain itu, air putih dapat membantu melindungi kelembapan kulit dari dalam, jadi mencegah kulit terkena kekeringan. Menjaga hidrasi tubuh bisa menjadi langkah pertama untuk memperoleh kulit yang sehat dan terawat selama puasa.

2. Memakai pelembap yang tepat

ilustrasi produk pelembab (unsplash.com/Andrzej Gdula)

Menggunakan pelembap yang tepat sangat penting untuk melindungi kelembapan kulit, terlebih di bulan puasa. Kamu bisa memakai pelembap berbahan dasar air yang gampang meresap dan tak terasa berat di kulit. Kamu bisa menggunakan produk dengan kandungan bahan-bahan seperti hyaluronic acid atau ceramide yang bermanfaat untuk mengunci kelembapan lebih lama.

Di samping itu, kamu juga disarankan untuk mengaplikasikan pelembap sesudah mencuci muka dan ketika kulit masih sedikit lembap. Dengan perawatan yang teratur, kulit akan tetap terasa lembut dan kenyal walaupun tengah berpuasa.

3. Makan makanan yang kaya air

ilustrasi semangka (unsplash.com/Sahand Babali)

Makanan dengan kandungan banyak air seperti buah-buahan dan sayuran bisa membantu dalam menjaga hidrasi kulit selama puasa. Buah-buahan seperti semangka, mentimun, dan jeruk mempunyai kandungan air yang tinggi dan bisa memberikan nutrisi pada kulit dari dalam. Di samping itu, sayuran hijau seperti bayam dan selada juga mengandung banyak air dan vitamin yang bagus untuk kesehatan kulit.

Di samping itu, mengonsumsi makanan kaya air juga memberikan efek segar dan glowing pada kulit. Perpaduan antara asupan cairan dan makanan bergizi akan membantu kulit tetap sehat ketika bulan puasa.

4. Hindari paparan sinar matahari langsung

ilustrasi sinar matahari (unsplash.com/CHUTTERSNAP)

Sinar matahari yang terik bisa memperburuk dehidrasi kulit dan mengakibatkan kulit kehilangan kelembapannya. Saat puasa, sebisa mungkin hindari paparan sinar matahari langsung, terlebih pada jam-jam terik seperti siang hari. Apabila harus keluar rumah, maka aplikasikan tabir surya dengan SPF yang sesuai untuk menjaga kulit dari kerusakan.

Tak hanya itu, kamu bisa menggunakan pakaian yang menjaga kulit dan topi untuk menambah proteksi dari sinar UV. Dengan cara ini, kulit kamu bisa lebih terlindungi dan tetap terhidrasi.

5. Rutin lakukan eksfoliasi dengan lembut

ilustrasi produk eksfoliasi (unsplash.com/Lala Azizli)

Eksfoliasi atau pengelupasan kulit secara rutin bisa membantu dalam menyingkirkan sel kulit mati dan memberikan ruang bagi kulit untuk menyerap kelembapan lebih optimal. Akan tetapi, kamu perlu memastikan untuk melakukan eksfoliasi dengan lembut supaya kulit tak mengalami iritasi. Kamu bisa memilih scrub atau eksfoliator dengan butiran halus dan tidak menggosok kulit terlalu keras.

Selain itu, kamu bisa melakukan eksfoliasi seminggu sekali atau dua kali agar kulit tetap halus dan tidak terjadi penumpukan sel kulit mati. Dengan eksfoliasi yang tepat, kulit tidak akan mengalami kesulitan untuk mempertahankan kelembapan dan tampak lebih cerah selama puasa.

Lima tips di atas dapat mencegah kulit dehidrasi selama puasa. Jangan sampai kamu mengabaikan pentingnya menjaga kelembaban kulit, ya! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team