Pria introver maupun ekstrover kerap kali sama-sama dibentuk oleh budaya menjadi sosok pemendam masalah dan perasaan. Padahal sebagai manusia tentu tidak mungkin pria tak pernah merasa sedih, tertekan, kesal, cemburu dan sebagainya.
Akan tetapi, curhat kerap dipandang tabu apabila dilakukan oleh pria. Berbeda dengan perempuan yang selalu dimaklumi kalau senang curhat.
Padahal, curhat sesungguhnya kebutuhan semua orang, tanpa membedakan jenis kelamin. Ayo, dukung pria di sekitarmu agar tak malu lagi buat curhat. Berikut sejumlah alasan manusiawinya!