5 Alasan Mengapa Pria Sukses Terkadang Merasa Hampa dalam Hidup

Kesuksesan bisa diraih dengan kerja keras dan berbagai perjuangan lainnya. Namun, jika kamu merasa hampa saat sudah berhasil meraihnya, mungkin sebenarnya diri kamu tidak menginginkan bidang yang kamu geluti saat ini. Bisa saja kamu mengejar kesuksesan di bidang yang diinginkan orang tuamu, diinginkan pasanganmu, atau bahkan karena melihat peluang yang besar. Tapi hati kecil kamu sebenarnya menginginkan hal lain.

Coba ikuti hati kecilmu, bidang apa yang sebenarnya kamu cintai dan sukai. Meninggalkan bidang yang sudah membawa kamu ke dalam kesuksesan memang terasa berat. Namun, demi hidup yang lebih bermakna, tak ada salahnya beralih ke bidang yang kamu cintai. Apalagi jika kamu sudah berhasil sukses di bidang sebelumnya, tentu kamu sudah mengerti langkah-langkah untuk meraih kesuksesan kembali meski harus mulai dari awal lagi.

Menjadi pria yang sukses, tentu sudah melalui berbagai macam proses. Selama proses menuju kesuksesan, seorang pria akan banyak berinteraksi dengan orang. Mungkin kamu merasa punya banyak kenalan. Namun, terkadang mereka hanya sebatas kenalan saja. Tidak benar-benar tahu siapa dirimu, dan gak terlalu memedulikan dirimu.

Saat hidup terasa hampa dan bahkan sepi, padahal kamu punya banyak relasi, sudah saatnya untuk memiliki circle isinya orang-orang yang benar-benar peduli denganmu. Tak harus banyak, cukup orang-orang terdekat yang benar-benar tulus menjadi sahabat kamu.

Di mana mereka gak ingin mengambil keuntungan dari kesuksesanmu. Bisa dari sahabat lama saat kamu belum sukses, atau teman dekat yang sudah sama-sama sukses. Sehingga kamu memiliki teman untuk mengobrol dan curhat. Maka hidup kamu akan lebih ringan dari beban yang mungkin terlalu berat kamu pikul, bro.

Pria yang sukses pandai menciptakan sistem yang menjalankan berbagai kepentingannya. Memang semua urusan terlihat lancar dengan berbagai pengotimalan yang kamu lakukan. Tapi mungkin kamu lupa satu hal. Kamu gak memaksimalkan kondisi dirimu sendiri. Baik fisik maupun mental, bro.

Cobalah untuk memanjakan diri sendiri dulu. Ambil liburan, dan buat diri kamu lebih bahagia dengan merawat diri, baik dari segi fisik maupun mental. Tidur yang cukup tanpa terganggu urusan pekerjaan. Lakukan grooming dan perawatan diri. Cari hiburan menyenangkan bersama keluarga, teman, atau pasangan. Lakukan hal yang membuat diri kamu lebih baik.

Saat semua sudah berjalan dengan baik, hidup terasa stagnan meski kamu sudah sukses. Kamu merasa kehidupanmu terlalu membosankan dengan rutinitas yang sama setiap hari. Kamu sudah lupa rasanya mendapat adrenalin yang tinggi dari suatu hal yang menantang, seperti saat kamu masih meniti karier dulu.

Cobalah tantang diri sendiri dengan suatu hal yang baru. Cobalah tinggalkan zona amanmu dengan tantangan yang gak mudah kamu selesaikan, tapi sebenarnya kamu bisa selesaikan. Sehingga ada tantangan di situ yang terus membuat kamu termotivasi dan semangat. Maka hidupmu akan lebih bergairah dan gak hampa lagi, bro.

Kesuksesan gak melulu sama dengan uang dan status lho, bro. Ada perspektif yang lebih luas dari arti kesuksesan. Bahkan setiap orang punya definisi kesuksesannya masing-masing. Ada yang merasa sukses ketika hidupnya bisa selalu bersama keluarga tercinta, ada juga yang merasa sukses saat dirinya bisa bermanfaat untuk orang lain.

Jika kamu merasa hampa meski sudah merasa sukses, mungkin kamu salah mendefinisikan kesuksesan itu, bro. Coba definisikan ulang sukses versi diri kamu. Buka pikiran yang lebih luas bahwa arti kesuksesan itu bisa bermacam-macam. Jangan bohongi diri atas apa yang sebenarnya kamu inginkan dalam hidupmu. Raih apa yang kamu inginkan itu sebagai sebuah kesuksesan, bro.

Perasaan hampa meski sudah sukses bisa kamu bedah penyebabnya melalui alasan-alasan di atas. Sehingga kamu bisa mencari penyebab mengapa kamu merasa hampa meski sudah sukses. Jadi, tetap semangat untuk keluar dari perasaan hampa dan menemukan hidup yang lebih bermakna ya, bro!