10 Lukisan Terkenal di Indonesia yang Mendunia, Indah!

Mungkin ada yang baru mengetahui lukisan ini dari film fiksi besutan Angga Dwimas Sasongko, Mencuri Raden Saleh. Namun, tak sedikit pula yang sudah mengetahui lukisan ini jauh sebelum adanya film tersebut.

Lukisan berjudul Penangkapan Pangeran Diponegoro ini merupakan karya dari pelukis Raden Saleh Syarif Bustaman (1814-1880). Lukisan ini dibuat pada 1857 yang menampilkan peristiwa penangkapan Pangeran Diponegoro oleh tentara Belanda pada 28 Maret 1830.

Lukisan ini kental dengan nilai sejarah karena sering kali dianggap sebagai lambang perlawanan terhadap Belanda. Menariknya, lukisan Raden Saleh ini menjadi salah satu yang termahal di dunia. Pada 2010, lukisan ini ditaksir bernilai Rp50 miliar. Dua tahun berselang, lukisan ini bernilai Rp100 miliar.

Lukisan bertajuk Badai Pasti Berlalu merupakan karya seorang pelukis legendaris, Affandi (1907-1990) yang dibuat pada 1971. Lukisan ini menggambarkan tentang perjuangan manusia untuk mencapai tujuan dengan mengarungi samudra.

Meski terlihat abstrak bagi orang awam, lukisan ini dapat menunjukkan sifat alamiah manusia yang sebenarnya tak kenal menyerah untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Meski di tengah jalan ada badai yang mematahkan semangat, tapi manusia tetap berusaha semaksimal mungkin dan hanya Tuhan yang akan menentukan jalan akhirnya.

Lukisan terkenal di Indonesia berikutnya adalah lukisan bertajuk Perburuan Rusa atau The Deer Hunt karya Raden Saleh yang dibuat pada 1846. Lukisan ini menggambarkan perjuangan manusia dalam bertahan hidup.

Menariknya, Raden Saleh juga membuat lukisan bertema perjuangan yang serupa dengan versi binatang yang berbeda-beda sepanjang hidupnya. Misalnya lukisan The Lion Hunt, The Bull Hunt, dan Fighting The Lion.

Siapa yang tidak pernah melihat lukisan terkenal yang satu ini? Lukisan Nyi Roro Kidul merupakan hasil karya dari pelukis Basoeki Abdullah (1915-1993).

Namun, lukisan ini tentu bukan digambar dari wajah asli Nyi Roro Kidul, melainkan hasil representasi pelukis terhadap apa yang dialaminya. Basoeki Abdullah juga menggunakan model untuk melukis karya terkenal ini. 

Lukisan Ali Sadikin pada Masa Kemerdekaan merupakan karya dari Hendra Gunawan (1918-1983). Lukisan ini lahir dari sosok gubernur Ali Sadikin yang berperan besar terhadap kegiatan seniman di Indonesia kala itu. Ali Sadikin memberikan fasilitas dan dukungan lainnya terhadap para seniman baru untuk menjaga kebudayaan Indonesia. 

Pada 2014, lukisan ini terjual di Balai Lelang Sotheby's Hong Kong dengan harga sekitar Rp52 miliar.

Lukisan The Ruins and The Piano merupakan karya seniman Indonesia, Sindudarsono Sudjojono (1913-1985). Lukisan ini menggambarkan sebuah piano di tengah reruntuhan dan kondisi lingkungan bekas bencana alam.

Lukisan ini seolah menggambarkan dunia yang sudah berantakan dan seorang pria di sudut lukisan yang berjalan ke kejauhan seperti hendak meninggalkan semuanya. Pada 2017, lukisan ini terjual dengan harga sekitar Rp15 miliar di Hong Kong.

Lukisan terkenal di Indonesia berikutnya berjudul A View of Mount Megamendung karya Raden Saleh. Sesuai judulnya, lukisan ini menampilkan pemandangan alam di kawasan Megamendung, Bogor.

Menariknya, lukisan ini merupakan seri pertama lukisan Raden Saleh yang membuat namanya kemudian dikenal masyarakat Indonesia dan dunia. Sebab, lukisan ini dibeli oleh kolektor asal Inggris seharga Rp36 miliar.

Lukisan Pasukan Kita di Bawah Pimpinan Pangeran Diponegoro merupakan karya Sindoedarsono Sudjono. Lukisan ini menggambarkan perlawanan dalam bentuk perayaan kemenangan Pangeran Diponegoro dan tentaranya saat melawan pasukan Belanda dalam Perang Jawa.

Pada 2014, lukisan ini pernah terjual di Hong Kong dengan harga mencapai Rp100 miliar.

Lukisan berjudul Bali Life merupakan karya seniman Indonesia kelahiran Tiongkok, Lee Man Fong (1913-1988). Lukisan ini merepresentasikan kehidupan masyarakat pedesaan di Bali kala itu. Mulai dari anak-anak yang bermain, petani bekerja, dan perempuan menyiapkan sesaji.

Pada 2013, lukisan ini terjual di Hong Kong dengan harga sekitar Rp54 miliar.

Lukisan Pandawa Dadu merupakan hasil karya maestro lukis Hendra Gunawan yang mengandung makna mendalam. Lukisan ini konon dilukis setelah Hendra Gunawan mendalami seni lukis di penjara Kebonwaru, Bandung karena keterlibatannya di LEKRA.

Selama 13 tahun di tahanan, Hendra Gunawan mempelajari lukisan dan sastra Hindu-Indonesia yang sedikit banyak memengaruhi lahirnya lukisan Pandawa Dadu.

Lukisan ini menggambarkan tentang Yudhistira dalam kisah Mahabharata yang kalah judi dadu melawan keluarga Kurawa, sehingga dia menyerahkan istrinya, Drupadi di meja judi. Pada 2015, lukisan ini dikabarkan terjual dengan harga sekitar Rp44 miliar.

Demikianlah beberapa lukisan terkenal di Indonesia yang mendunia dari para maestro lukis. Indah banget, ya!