Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pria bekerja
ilustrasi pria bekerja (unsplash.com/Vitaly Gariev)

Intinya sih...

  • INTJ (The Mastermind)- Fokus pada tujuan besar- Lebih memilih mencapai visi jangka panjang daripada mencari pasangan hidup- Pekerjaan sebagai wadah mewujudkan ide besar

  • ESTJ (The Executive)- Disiplin, terorganisir, dan berorientasi pada hasil nyata- Jarang memberi ruang bagi urusan percintaan yang dianggap tidak produktif- Memerlukan waktu panjang untuk membuka hati

  • ISTJ (The Inspector)- Tekun, penuh dedikasi, dan menghormati tanggung jawab- Hubungan romantis dianggap membutuhkan energi emosional berlebih- Sulit membagi fokus antara karier dan kehidupan pribadi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dalam dunia modern yang menuntut produktivitas tinggi, tidak sedikit orang yang akhirnya menempatkan pekerjaan sebagai prioritas utama dalam hidupnya. Bagi sebagian individu, rasa puas ketika menyelesaikan tugas atau mencapai target profesional bisa memberikan kebahagiaan yang sama, bahkan lebih besar, dibandingkan dengan hubungan romantis. Kondisi ini sering kali berkaitan dengan kepribadian seseorang dan cara mereka memandang keseimbangan hidup.

Salah satu cara populer untuk memahami karakter dan pola pikir seseorang adalah melalui tes kepribadian Myers-Briggs Type Indicator (MBTI), yang membagi manusia ke dalam 16 tipe. Beberapa tipe MBTI dikenal memiliki dedikasi tinggi terhadap pekerjaan. Mereka bisa bekerja tanpa henti, rela mengorbankan waktu pribadi, dan menganggap pencapaian karier sebagai bentuk cinta yang paling nyata.

Biar kamu tidak semakin penasaran, yuk simak kelima MBTI yang jarang jatuh cinta karena terlalu cinta kerja di bawah ini. Keep scrolling!

1. INTJ (The Mastermind)

ilustrasi pria bekerja (freepik.com/freepik)

INTJ dikenal sebagai perencana ulung dan pemikir strategis yang selalu menatap jauh ke depan. Mereka tidak mudah terganggu oleh hal-hal emosional karena seluruh fokusnya diarahkan pada tujuan besar yang sedang dibangun. Dalam urusan cinta, tipe ini cenderung berhati-hati dan tidak mudah terbuka. Mereka lebih memilih memikirkan bagaimana mencapai visi jangka panjang dibandingkan mencari pasangan hidup. Rasionalitas dan logika menjadi dasar setiap keputusan, sehingga perasaan sering kali dikesampingkan.

Bagi INTJ, pekerjaan adalah wadah untuk mewujudkan ide-ide besar dan membuktikan kemampuan intelektual. Mereka merasa lebih hidup ketika bisa menciptakan sistem yang efisien atau menemukan solusi inovatif terhadap masalah kompleks. Dunia kerja menjadi ruang yang memberikan kendali penuh atas diri mereka, sesuatu yang tidak selalu bisa mereka dapatkan dari hubungan romantis. Karena kebutuhan untuk mempertahankan kontrol ini, INTJ kerap menolak hubungan yang bisa mengganggu kestabilan emosionalnya.

2. ESTJ (The Executive)

ilustrasi pria bekerja (freepik.com/diana.grytsku)

ESTJ adalah tipe pekerja keras yang disiplin, terorganisir, dan selalu berorientasi pada hasil nyata. Mereka menghargai struktur, ketertiban, dan tanggung jawab dalam segala hal. Dalam lingkungan profesional, tipe ini sering kali tampil sebagai pemimpin alami yang dapat menggerakkan orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Fokus besar terhadap efisiensi dan keberhasilan membuat mereka jarang memberi ruang bagi hal-hal yang dianggap tidak produktif, termasuk urusan percintaan yang rumit.

Dalam kehidupan sehari-hari, ESTJ lebih memilih menggunakan waktunya untuk memperbaiki sistem kerja, merencanakan proyek baru, atau memastikan segala sesuatu berjalan sesuai prosedur. Hubungan asmara bisa terasa seperti gangguan terhadap rutinitas yang sudah tertata. Meski begitu, jika ESTJ akhirnya menjalin hubungan, mereka akan sangat setia dan bertanggung jawab. Hanya saja, untuk sampai ke tahap itu, mereka memerlukan waktu panjang untuk benar-benar membuka hati.

3. ISTJ (The Inspector)

ilustrasi pria bekerja (freepik.com/freepik)

ISTJ dikenal sebagai pribadi yang tekun, penuh dedikasi, dan sangat menghormati tanggung jawab. Mereka memegang teguh prinsip kerja keras dan keandalan, sehingga sering menjadi tulang punggung di lingkungan profesional. Ketika menghadapi tugas, ISTJ akan memastikan semuanya dilakukan dengan teliti dan sesuai standar. Sikap ini membuat mereka sering kali terjebak dalam rutinitas kerja yang padat, hingga tidak menyisakan ruang untuk urusan cinta.

Hubungan romantis bagi ISTJ sering kali dianggap sebagai sesuatu yang membutuhkan energi emosional berlebih. Mereka lebih nyaman berada di lingkungan yang stabil dan dapat diprediksi, seperti pekerjaan yang sudah mereka kuasai. Ketika diberikan tanggung jawab di tempat kerja, ISTJ akan memberikan sepenuhnya tanpa kompromi. Sifat perfeksionis membuat mereka sulit membagi fokus antara karier dan kehidupan pribadi.

4. ENTJ (The Commander)

ilustrasi pria bekerja (freepik.com/pressfoto)

ENTJ memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan dorongan besar untuk meraih kesuksesan. Mereka dikenal ambisius, kompetitif, dan memiliki pandangan jauh ke depan. Bagi ENTJ, waktu adalah aset berharga yang tidak boleh disia-siakan untuk hal-hal yang tidak mendukung pertumbuhan pribadi atau profesional. Dalam pandangan mereka, cinta sering kali tidak memberikan hasil konkret yang bisa diukur, sehingga menjadi prioritas rendah dalam kehidupan.

Pekerjaan bagi ENTJ bukan sekadar sumber penghasilan, tetapi juga medan pertempuran untuk membuktikan kapasitas diri. Mereka menyukai tantangan, tekanan, dan dinamika kompetitif yang mendorongnya untuk terus berkembang. Dalam hubungan romantis, ENTJ terkadang dianggap terlalu dominan atau sulit berempati karena terbiasa mengambil keputusan dengan logika. Namun, di balik sikap tegas dan berorientasi hasil itu, mereka sebenarnya memiliki hati yang setia.

5. ISTP (The Virtuoso)

ilustrasi pria bekerja (freepik.com/pressfoto)

ISTP memiliki kepribadian yang mandiri dan cenderung fokus pada hal-hal praktis. Mereka menikmati kebebasan dalam bekerja, terutama ketika terlibat dalam kegiatan yang membutuhkan keahlian teknis atau keterampilan tangan. Dunia kerja bagi ISTP bukan hanya tempat mencari nafkah, tetapi juga ruang ekspresi diri. Mereka lebih suka berinteraksi dengan mesin, alat, atau proyek nyata dibandingkan terlibat dalam hubungan emosional yang kompleks.

Dalam kehidupan pribadi, ISTP lebih nyaman menikmati kesendirian. Mereka menghargai ruang pribadi dan tidak menyukai hubungan yang terlalu menuntut perhatian. Fokus terhadap pekerjaan sering kali membuat mereka tampak dingin, padahal sebenarnya mereka hanya tidak ingin kehilangan kebebasan. ISTP bisa sangat berdedikasi pada pekerjaan, terutama jika bidang tersebut sesuai dengan minat dan keahliannya.

Mencintai pekerjaan tentu bukan hal yang salah, selama masih ada ruang untuk hal-hal lain yang membuat hidup lebih bermakna. Menyadari batas antara dedikasi dan keterikatan berlebihan adalah langkah awal untuk menjaga keseimbangan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team